Lumajang, Jawa Timur - Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Lumajang menggelar inspeksi mendadak di Terminal Minak Koncar, Kamis (28/4). Puluhan sopir bus dicek urine mendadak. Tes ini dilakukan untuk mencegah agar tidak ada penyalahgunaan narkoba saat perjalanan mudik lebaran.
Pantauan di lokasi, tes urine ini digelar sejak pukul 08.00-11.00 WIB. Selama itu, setidaknya ada sekitar 30 sopir yang dites urine. Beruntung, semua hasilnya negatif, mereka tidak mengkonsumsi narkoba.
Kepala BNN Lumajang, AKBP Indra Brahmana mengatakan, tes urine menjadi instrumen penting yang harus dilakukan kepada setiap pengemudi bus. Sebab, jika sopir bus mengkonsumsi narkoba bisa memicu perilaku kelalaian, sehingga bisa memicu kecelakaan di jalan.
"Kami ngin pastikan dalam musim mudik 2022 tidak ada oknum pengemudi yang melakukan penyalahgunaan narkoba agar perjalanan mudik tahun ini bisa lebih aman," kata Indra di Terminal Minak Koncar.
Solehan, salah seorang sopir bus jurusan Surabaya-Banyuwangi mengaku lega adanya tes urine ini. Menurutnya, tes ini bisa meyakinkan dan menambah kepercayaan penumpang menggunakan armada bus untuk angkutan mudik.
Senada dengan Solehan, Mirawati salah seorang penumpang bus mengatakan bahwa tes urine ini penting untuk memastikan keselamatan penumpang di jalan.
"Serasa lebih diperhatikan keselamatan kita, karena bahaya juga kalau sopir bus ternyata mengkonsumsi narkoba," ungkap Mira.
Load more