ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Jelang Perayaan Suran Agung, PGN Jatim Ajak Seluruh Elemen Masyarakat Jaga Kondusifitas

Jelang perayaan Suran Agung, Ormas Patriot Garuda Nusantara (Makorwil Jatim) mengajak seluruh elemen masyarakat, serta seluruh anggota pencak silat di Jawa Timur, untuk terus menjaga tradisi dan nilai-nilai luhur perguruan, sehingga kegiatan bisa berlangsung tertib dan damai.
Kamis, 26 Juni 2025 - 15:39 WIB
Patriot Garuda Nusantara (Makorwil Jatim)
Sumber :
  • tim tvOne

Surabaya, tvOnenews.com - Jelang perayaan Suran Agung, Patriot Garuda Nusantara (Makorwil Jatim) mengajak seluruh elemen masyarakat, serta seluruh anggota pencak silat di Jawa Timur, untuk terus menjaga tradisi dan nilai-nilai luhur perguruan, sehingga kegiatan bisa berlangsung tertib dan damai.

Kegiatan silaturahmi dan pernyataan sikap ormas Patriot Garuda Nusantara Makorwil Jatim ini, dilangsungkan di Kota Surabaya, dengan dihadiri seratusan anggota dari berbagai daerah di Jawa Timur.   

Dalam sambutannya, ketua ormas Patriot Garuda Nusantara Makorwil Jatim, Purba Laksana Siswanto, mengingatkan seluruh anggotanya agar senantiasa ikut menjaga ketertiban dan keamanan selama perayaan Suran Agung tahun ini, sehingga perekonomian di Jawa Timur tetap tumbuh dan meningkatkan investasi.

Purba Laksana Siswanto menambahkan, Suroan Agung adalah acara tahunan yang diadakan oleh perguruan pencak silat. Acara ini yang biasanya diadakan pada bulan Suro (Muharram) dalam kalender Jawa, dan melibatkan ribuan anggota dari berbagai daerah untuk berkumpul dan merayakan tradisi perguruan.

Konvoi perguruan silat memang seringkali menjadi pemicu terjadinya gesekan, baik antar perguruan silat maupun dengan masyarakat. Konvoi yang melibatkan massa dalam jumlah besar, disertai dengan arak-arakan motor, suara bising knalpot, dan perilaku yang dianggap arogan, dapat memancing emosi dan memicu konflik.

"Penting untuk dicatat bahwa tidak semua anggota perguruan silat terlibat dalam tindakan yang memicu konflik. Namun, perilaku oknum yang tidak bertanggung jawab dalam konvoi dapat merusak citra perguruan silat secara keseluruhan dan menyebabkan kerugian bagi masyarakat," terang Purba Laksana.

Menurutnya, pencegahan dan penanggulangan bentrokan antar perguruan silat memerlukan upaya dari berbagai pihak, termasuk perguruan silat itu sendiri, pihak sekolah, orang tua, dan aparat penegak hukum. Perguruan silat perlu menekankan pentingnya nilai-nilai persaudaraan, sportivitas, dan menghindari tindakan kekerasan. 

"Pihak sekolah dan orang tua perlu lebih aktif dalam memberikan pembinaan dan pengawasan kepada remaja. Sementara itu, aparat penegak hukum perlu bertindak tegas terhadap pelaku kekerasan dan provokasi," lanjutnya.

Ormas PGN Makorwil Jatim berharap kegiatan Suran Agung tahun ini berlangsung lancar, aman, dan tertib, serta memberikan manfaat positif bagi masyarakat. Sebab, visi dan misi kegiatan ini biasanya berfokus pada pelestarian tradisi, mempererat persaudaraan antar anggota perguruan silat, serta menjaga kondusifitas wilayah. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT