Menabur Kebaikan di Bulan Ramadhan, Mengajar Ngaji dan Sedekah Anak-anak Desa
- Tim tvone - agus wibowo
Pacitan, tvOnenews.com - Bulan suci Ramadhan, berbagai cara dilakukan demi mendapatkan keridhoan Allah SWT. Momen itu dimanfaatkan oleh seorang ibu rumah tangga di Pacitan untuk mengajar ngaji anak-anak Desa, dan sekaligus memberikan sedekah.
Seperti yang dilakukan Siti Marfuah,warga dusun Gunung Semut, Desa Kendal, Kecamatan Punung, Pacitan ini misalnya. Siti mengajarkan membaca Alquran kepada anak-anak penduduk setempat bahkan hingga di desa tetangga.
Perjuangan yang dilakukan itu bukan semata menerima imbalan uang, namun niat mengajarnya karena ingin mendapatkan pahala.
Di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini, semangat belajar mengaji anak-anak di desa semakin meningkat. Hal ini terlihat dimana antusiasme anak-anak untuk mempelajari Alquran begitu tinggi.
Siti mengajar selama 2 jam setiap harinya. Dan membagi murid-murid menjadi beberapa kelompok berdasarkan tingkat kemampuan mereka.
“Pengabdian di bulan Ramadhan ini merupakan pengalaman yang berharga bagi saya. Saya merasa senang dapat membantu anak-anak desa dalam mempelajari Alquran,” jelasnya.
Siti menambahkan semoga dengan kegiatan ini, anak-anak desa semakin cinta dan gemar membaca Alquran, dan menjadi generasi Qur'ani yang membawa manfaat bagi agama dan bangsa.
“Saya belajar banyak tentang kesabaran, keikhlasan, dan semangat untuk mengajar. Saya juga belajar tentang pentingnya pendidikan agama bagi anak-anak. Saya berharap agar semakin banyak orang yang tergerak untuk membantu pendidikan agama di desa-desa,” imbuhnya
Menurut salah seorang muridnya, Beliau adalah seorang guru mengaji yang telah mengabdikan diri selama lebih 7 tahun untuk mengajar anak-anak di desa tersebut.
“Mengajar secara sukarela, tanpa pamrih, dan telah membantu banyak anak belajar agama Islam mulai dari iqro, tata cara sholat, belajar tajwid, dan membaca Alquran,” terang Dilan Syarial Ilham.
Pada bulan Ramadhan tahun ini, jumlah murid Siti mencapai 30 orang. Usia para murid beragam, mulai dari 4 tahun hingga 12 tahun, dengan tingkat kemampuan yang berbeda-beda. Ada yang baru belajar, ada yang sudah lancar membaca Alquran, dan ada pula yang sudah hafalan.
Load more