ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Gerebek Pabrik Miras di Jombang, Polisi Amankan Dua Orang dan 46 Drum Arak Siap Jual

Sebuah home industri yang memproduksi minuman keras (miras) digrebek petugas Polres Jombang. 
Jumat, 28 Februari 2025 - 09:17 WIB
Gerebek Pabrik Miras
Sumber :
  • Tim tvone - umar sanusi

Jombang, tvOnenews.com - Sebuah home industri yang memproduksi minuman keras (miras) digrebek petugas Polres Jombang. Miras siap jual sebanyak 46 drum setara dengan 460 juta rupiah berhasil diamankan. Dua orang terdiri dari pemilik modal dan pembuat miras juga telah diamankan untuk diproses hukum.

Warga Dusun Sumberjo, Desa Jombok, Kecamatan Ngoro, Jombang, dihebohkan dengan penggerebekan sebuah rumah warga oleh kepolisian dari Polres Jombang pada Kamis (27/2) malam. Puluhan anggota Polres Jombang diterjunkan dalam penggerebekan tersebut.

Setelah dipastikan terdapat miras, polisi langsung menutup akses masuk lokasi untuk warga. Polisi mendapati puluhan drum yang tengah dalam proses fermentasi namun telah waktunya untuk dibuka dan dijual ke pasaran.

Puluhan drum yang ditemukan polisi bukan hanya di satu tempat, melainkan di tiga tempat berbeda. Seluruh tempat produksi dan proses fermentasi tertutup rapat untuk menjaga kerahasiaan produksi dari endusan aparat keamanan.

Selain mendapati puluhan drum miras, polisi juga mengamankan berbagai alat pengemasan, Seluruh barang yang berkaitan dengan produksi miras dibawa ke mapolres Jombang.

AKBP Ardi Kurniawan Kapolres Jombang mengatakan, jumlah miras jenis arak yang diamankan sebanyak 46 drum, masing-masing drum berisi sekitar 200 liter. Seluruh miras tengah dalam proses fermentasi namun sudah waktunya untuk dikemas dengan botol dan diedarkan.

"Berhasil menemukan home industri pengolahan arak di daerah Ngoro, Jombang, yang kita temukan ada sekitar 46 drum, termasuk alat -alat untuk memproses fermentasi arak itu sendiri," kata Kapolres di lokasi penggerebekan.

Dua orang dalam penggerebekan ini telah diamankan ke mapolres Jombang, yaitu Purnomo (46 tahun) yang memproduksi miras ini serta Joko Subagiyo (45 tahun) warga Desa Pundong, Kecamatan Diwek, Jombang, yang membiayai produksi miras. Penangkapan produsen miras setelah Joko Subagiyo tertangkap lebih dahulu.

"Kita akan proses seuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku. Sekarang kita mengamankan dua orang yang masih akan terus dikembangkan lagi," tambahnya.

Peralatan produksi dan alat pengemasan diangkut polisi ke mapolres Jombang. Seluruh miras juga dibawa ke mapolres namun dengan cara dipindahkan ke dua truk tangki dengan cara disedot, dan akan dikembalikan ke drum-drum lagi sesuai jumlahnya setibanya di mapolres. (usi/hen)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT