Pacitan, tvOnenews.com - Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji memberikan penghargaan kepada tokoh-tokoh berjasa dalam acara puncak perayaan Hari Jadi Pacitan ke-280, Senin (17/2/2025).
Salah satu tokoh yang mendapatkan penghargaan adalah Sutrisno. Meski telah berpulang, jasanya sebagai penggagas lambang daerah Pacitan “Tata Pramana Hargeng Praja” akan selalu dikenang.
Lambang “Tata Pramana Hargeng Praja” sendiri diilhami dari sejarah berdirinya Pacitan pada tahun 1745, yaitu saat perang Palihan Nagari yang dipimpin Babat Giyanti. Saat itulah nama Pacitan mulai dikenal, yang berasal dari buah pace atau mengkudu.
Slogan ini memiliki makna mendalam, yaitu tekad pemerintah dan masyarakat Pacitan untuk mewujudkan pemerintahan yang arif, bijaksana, serta mampu mengayomi masyarakat yang adil, makmur, tata tentrem kerto raharjo di wilayah yang berbukit-bukit.
“Pada kesempatan ini, saya menyampaikan penghargaan sebagai wujud terima kasih dan apresiasi pemerintah atas jasa-jasanya kepada Kabupaten Pacitan, yakni almarhum KH. Hamid Dimyati yang diusulkan menjadi pahlawan nasional, dan almarhum Bapak Sutrisno, pencipta simbol kata "Tata Pramana Hargeng Praja" di lambang Kabupaten Pacitan,”kata Bupati Indrata Nur Bayuaji dalam sambutannya.
Penghargaan berupa piagam untuk almarhum Sutrisno diberikan Bupati Aji dan diterima oleh keluarganya.
Load more