ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Nasib Ratusan Siswa SD di Bangkalan Terbengkalai Usai Pintu Gedung Sekolah Disegel Warga

Ratusan siswa SDN 2 Pudden Kecamatan Tanah Merah, Bangkalan, Madura terbengkalai di sekitar gedung sekolah lantaran pintu masuk ke halaman sekolah disegel warga
Jumat, 29 November 2024 - 15:24 WIB
Nasib Ratusan Siswa SD di Bangkalan Terbengkalai Usai Pintu Gedung Sekolah Disegel Warga
Sumber :
  • dimas farik

Bangkalan, tvOnenews.com - Ratusan siswa Sekolah Dasar Negeri 2 Pudden, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Bangkalan, Madura terbengkalai di sekitar gedung sekolah usai tempat pendidikan tak bisa dilewati lantaran pintu masuk ke halaman sekolah disegel alias digembok baja oleh warga.

Para siswa yang hendak masuk ke halaman sekolah pun terpaksa ia harus melompat dari pagar tembok dengan ketinggian mencapai dua mater.

Tak hanya siswa saja, namun sejumlah guru SD yang sudah siap memberikan ilmu mata pelajaran kepada murid-muridnya juga terpaksa ditunda karena pintu gedung sekolah sedang disegel.

"Pintu sekolah ditutup. Saya tidak bisa masuk. Saya bisa masuk tapi naik lewat tembok pagar sekolah. Guru-guru juga tak bisa masuk. Semuanya ada di luar gedung sekolah. Gedung sekolah ditutup mulai tadi pagi," ujar Sandi, Siswa SDN 2 Pudden Tanah Merah, Kabupaten Bangkalan, Jumat (29/11/2024).

Sementara Sayadi, warga yang mengaku pemilik ahli waris tanah mengatakan, gedung pendidikan dibangun di atas lahan milik orang tuanya dengan perjanjian pinjam pakai. Namun setelah ahli waris minta ganti rugi kepada pemerintah melalui Dinas Pendidikan Bangkalan belum juga mendapat kepastian karena tidak ada tanda-tanda penyelesaian dari pihak pemerintah setempat. Ahli waris tepaksa segel pintu masuk sekolah.

"Ini terpaksa saya tutup pak karena belum ada penyelesaian dari pemerintah soal tanah yang dipakai gedung pendidikan SD," terangnya.

Ia mengatakan, pihaknya telah berupaya melakukan penyelesaian dengan pemerintah melalui dinas pendidikan sempat namun langkah yang ia tempuh tidak menemukan titik terang.

"Saya mengurus tanah ini kurang lebih hampir dua tahun. Waktu saya ngurus tanah saya oleh Dinas Pendidikan Bangkalan dilempar ke sana ke sini, tapi setelah itu, tak menemukan penyelesaian," terangnya.

Sayadi menambahkan, wasiat dari orang tuanya, bahwa tanah yang dibuat tempat belajar mengajar, hanya diperbolehkan untuk dipinjam pakai, tidak untuk dihibahkan dan tidak pula dijual ke pihak siapapun.

"Saya dapat wasiat dari ibu saya, bahwa tanah ini hanya dipinjam pakai sementara, tidak ada wasiat tanah ini untuk dihibahkan dan tidak dijual ke pihak nama pun juga," terangnya.

Pihaknya mengaku selama sebelum ada kepastian dari pihak pemerintah terkait ganti rugi lahan, gedung SDN 2 Pudden ini akan tetap disegel. (fds/far)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT