ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Cekcok Warisan, Seorang Adik di Malang Tega Siram Bensin ke Kakak Kandungnya Saat Salat Hingga Tewas

Seorang warga Dusun Wonorejo RT01/RW15, Desa Tulungrejo, Batu, Yayuk Fitria (35) dikabarkan meninggal dunia usai disiram bensin oleh adik kandungnya sendiri. 
Rabu, 30 Oktober 2024 - 14:59 WIB
Cekcok Warisan, Seorang Adik di Malang Tega Siram Bensin ke Kakak Kandungnya hingga Tewas
Sumber :
  • edi cahyono

Malang, tvOnenews.com - Seorang wanita bernama Yayuk Fitria (35), yang berKTP warga Dusun Wonorejo RT01/RW15, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, dikabarkan meninggal dunia dalam perawatan di RSU Pindat akibat luka bakar di seluruh tubuhnya usai disiram bensin oleh adik kandungnya sendiri. 

Korban meninggal dunia setelah menjalani perawatan selama lima hari di rumah sakit. Tepatnya sekitar pukul 23.30 WIB, Minggu (27/10/2024) kemarin malam.

Kapolsek Tirtoyudo AKP Supriono saat dikonfirmasi awak media mengatakan, peristiwa ini berawal saat korban (Yayuk) terlibat cekcok dengan adiknya bernama Ruliyanto (terlapor) sekitar pukul 16 00 WIB, Selasa (22/10/2024) di rumah ibu kandungnya bernama Poniyem (57) di Dusun Krajan RT11/RW04, Desa Tamankuncaran, Kecamatan Tirtoyudo, Kabupaten Malang.

"Terlapor meminta biaya ganti rugi biaya pembuatan kamar mandi yang ditempati oleh ibu kandungnya kepada korban yang tak lain kakak kandung terlapor," terang AKP Supriono, Selasa (29/10/2024).

Lanjut, mendapat permintaan itu, korban (Yayuk)  bersama Poniyem (ibu kandung) mencoba menghindari pertikaian dengan cara pergi ke rumah tetangganya.

Selang 30 menit kemudian, Poniyem kemudian diminta kembali pulang ke rumahnya oleh terlapor. Setelah tiba di rumahnya, terlapor kembali cekcok dengan ibu kandungnya soal penggantian biaya pembuatan kamar mandi di rumahnya.

"Saat itu korban berpamitan kepada Poniyem untuk salat asar di dalam kamar. Tidak berselang lama, Poniyem melihat terlapor memasuki kamar tempat salat korban melalui pintu belakang rumah," jelas AKP Supriono yang pernah menjabat Kapolsek Pagak.

Karena takut terjadi apa-apa, Poniyem kemudian bergegas memasuki kamar tersebut. Namun saat berada di dalam kamar, Poniyem melihat korban sudah dalam kondisi terbakar di hampir sekujur tubuhnya dengan mengenakan mukena/rukuh (pakaian sholat).

"Sedangkan saudara terlapor lari keluar rumah melalui pintu depan yang juga ikut terbakar pada saat menyiramkan bensin kepada korban," imbuhnya.

Melihat kondisi anaknya yang tengah terbakar, Poniyem kemudian berteriak minta tolong kepada para tetangga dan saudara yang berada di dekat rumahnya. Selanjutnya, korban dan pelaku sama-sama dilarikan ke rumah sakit.

"Pada waktu itu tidak dilaporkan ke aparat kepolisian setempat. Korban dilarikan ke RSU Pindad Turen untuk mendapatkan perawatan, sedangkan terlapor dilarikan ke 
RSUD Kanjuruhan Kepanjen," terang AKP Supriono. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT