LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Petugas Kebersihan Difabel Dibegal di Balai Kota Surabaya, LBH Lira Siap Dampingi Korban
Sumber :
  • tvOne - zainal azkhari

Petugas Kebersihan Difabel Dibegal di Balai Kota Surabaya, LBH Lira Siap Dampingi Korban

Seorang petugas kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya yang juga penyandang disabilitas menjadi korban pembegalan di kawasan Balai Kota.

Jumat, 23 Agustus 2024 - 21:32 WIB

Surabaya, tvOnenews.com - Seorang petugas kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya yang juga penyandang disabilitas menjadi korban pembegalan di kawasan Balai Kota. Korban, Siti Alifah (48), sempat berteriak kepada para pelaku bahwa dirinya adalah seorang difabel sebelum sepeda motornya dirampas oleh empat pria tersebut.

Siti, yang tinggal di Panjang Jiwo dengan kondisi kaki tidak normal akibat polio, dibegal oleh empat pria di Jalan Sedap Malam. Insiden tersebut terjadi pada Rabu (14/8) pagi sekitar pukul 03.55 WIB saat Siti sedang bekerja di sekitar gerbang timur Balai Kota Surabaya menggunakan sepeda motor Honda Beat L 6601 LQ miliknya.

“Saat itu saya sedang bersihkan tong sampah, motornya saya bawa. Mau saya parkir, tapi tidak ada petugas satpol PP, saya rasa tidak aman. Jadi motor saya bawa,” kata Siti Alifah.

Saat Siti hendak membersihkan bak sampah di lokasi yang tidak jauh dari kediaman Wali Kota Surabaya, tiba-tiba empat pria berboncengan dengan dua motor mendekatinya.

Baca Juga :

“Saya sampai bilang, ‘saya jangan diganggu, saya ini kerja, tolong. Jangan saya mas, saya orang tidak punya. Saya ini orang cacat. Kamu tega sama saya!," kata Siti dengan suara bergetar, menceritakan peristiwa pembegalan yang dia alami.

Siti, yang tak kuasa menahan tangis saat menceritakan kejadian tersebut, mengaku gemetar saat menyampaikan permohonannya kepada para pelaku. Rasa takut dan jengkel bercampur aduk dalam dirinya.

“Saya gemetar,” ujarnya.

Siti mengingat bahwa para pelaku berjumlah empat orang, dua di antaranya bertindak sebagai joki, sedangkan dua lainnya sebagai eksekutor. Awalnya, Siti tidak mengira bahwa pria-pria tersebut adalah begal karena pakaian mereka cukup rapi.

Dengan suara bergetar, Siti menjelaskan bahwa dia membawa sepeda motor saat bekerja karena kondisi kakinya yang tidak memungkinkan untuk berjalan jauh. Namun, para begal tersebut tetap tidak peduli.

Menanggapi kejadian tersebut, Ninayati, S.H., Presiden Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Lira, mengunjungi rumah Siti di Jalan Panjang Jiwo Gang 6 Nomor 34 untuk memberikan bantuan hukum.

“Sebagai seorang wanita sekaligus penyandang disabilitas, semestinya ada perlindungan ganda terhadap Siti Alifah. Seharusnya dia tidak diberi tugas di pagi buta,” ujar Nina.

LBH Lira Jawa Timur menilai bahwa kejadian yang menimpa Siti Alifah seharusnya bisa dihindari jika pengamanan kota di malam hari diperketat. Mereka juga menyarankan agar jadwal kerja bagi wanita, terutama yang difabel, diatur sedemikian rupa agar tidak bertugas di tengah malam atau dini hari karena rentan menjadi korban kriminalitas.

“Kami akan mendampingi korban dan akan bersurat kepada Pemerintah Kota Surabaya dan Polrestabes Surabaya agar pelaku segera ditangkap,” tegas Nina.

Selain itu, LBH Lira juga berencana mengajukan peraturan kepada Pemerintah Kota Surabaya dan DPRD Surabaya agar wanita tidak ditugaskan di malam hari atau dini hari untuk menghindari risiko menjadi korban kekerasan dan kriminalitas. (zaz/gol)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Juara Bertahan Liga Voli Korea Coba Bajak Megawati Hangestri? Seusai Pertandingan Para Pemain Hillstate Langsung...

Juara Bertahan Liga Voli Korea Coba Bajak Megawati Hangestri? Seusai Pertandingan Para Pemain Hillstate Langsung...

Performa impresif pevoli, Megawati Hangestri, bersama Red Sparks musim lalu membuat dirinya menjadi salah satu atlet yang namanya meroket di Liga Voli Korea.
Setelah Kevin Diks, Inilah Nama-nama Pemain Keturunan yang Siap Dinaturalisasi oleh PSSI untuk Perkuat Timnas Indonesia

Setelah Kevin Diks, Inilah Nama-nama Pemain Keturunan yang Siap Dinaturalisasi oleh PSSI untuk Perkuat Timnas Indonesia

Pengamat sepak bola Indonesia, Binder Singh atau Bung Binder membocorkan tiga nama yang masuk radar naturalisasi PSSI selanjutnya. Ini daftar nama pemainnya.
Update Kasus Penganiaayan oleh Anggota Polda Maluku, Polisi Lakukan Periksa Sejumlah Saksi

Update Kasus Penganiaayan oleh Anggota Polda Maluku, Polisi Lakukan Periksa Sejumlah Saksi

Polres Metro Jakarta Selatan terus mendalami kasus penganiayaan terhadap sopir taksi online yang dilakukan anggota Polda Maluku yakni Kompol Bambang Surya Wiharga.
Perdalam Bukti Ini, Kejagung Kembali Periksa Sejumlah Saksi Terkait Kasu Suap Vonis Bebas Ronald Tannur

Perdalam Bukti Ini, Kejagung Kembali Periksa Sejumlah Saksi Terkait Kasu Suap Vonis Bebas Ronald Tannur

Kejaksaan Agung (Kejagung) RI kembali melakukan pemeriksan terhadap kuasa hukum Ronald Tannur, Lisa Rachmat dalam rangka pendalaman kasus suap vonis bebas pembunuhan Dini Sera.
Waktu Adaptasi Jadi Faktor Diundurnya Pertandingan Timnas Indonesia vs Jepang, Hajime Moriyasu: Pemain Kami Harus...

Waktu Adaptasi Jadi Faktor Diundurnya Pertandingan Timnas Indonesia vs Jepang, Hajime Moriyasu: Pemain Kami Harus...

PSSI dan JFA sepakat memundurkan jadwal satu hari agar para pemain yang merumput di Eropa bisa punya waktu lebih untuk menyesuaikan dengan iklim di Indonesia.
Menteri ATR/BPN Siapkan 1,3 Juta Hektar Untuk Swasembada Pangan-Infrastruktur Hilirisasi

Menteri ATR/BPN Siapkan 1,3 Juta Hektar Untuk Swasembada Pangan-Infrastruktur Hilirisasi

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid mengungkapkan telah menyiapkan tanah untuk swasembada pangan hingga infrastruktur hilirisasi.
Trending
Polisi Sebut Enam dari Delapan Tersangka Terlibat Judi Online di Jakbar Positif Narkoba

Polisi Sebut Enam dari Delapan Tersangka Terlibat Judi Online di Jakbar Positif Narkoba

Polisi masih mendalami kasus penangkapan delapan tersangka dalam kasus judi online di rumah Perum Cengkareng Indah, Kapuk, Jakarta Barat.
Indonesia Seamless Tube Pabrik Pipa Terbesar di Asia dengan Nilai Investasi Rp2,5 Triliun

Indonesia Seamless Tube Pabrik Pipa Terbesar di Asia dengan Nilai Investasi Rp2,5 Triliun

Indonesia saat ini secara resmi telah memiliki yang pertama dan satu-satunya pabrik pipa tanpa sambungan (seamless), bahkan untuk di kawasan Asia Tenggara.
Masih Ingat Kiki Amalia? Mantan Istri Kiper Terbaik Timnas Indonesia Pada Masanya, Tak Disangka Ternyata Nasibnya kini...

Masih Ingat Kiki Amalia? Mantan Istri Kiper Terbaik Timnas Indonesia Pada Masanya, Tak Disangka Ternyata Nasibnya kini...

Kiki Amalia, pernah menikah dengan mantan kiper Timnas Indonesia, Markus Horison. Dulu sempat viral, bagaimanakah kabarnya sekarang? Simak artikelnya di bawah!
Respons Netizen Singapura Usai Lion City Sailors Kena Comeback Persib Bandung: Stadion Jalan Besar Jadi Kandang Maung

Respons Netizen Singapura Usai Lion City Sailors Kena Comeback Persib Bandung: Stadion Jalan Besar Jadi Kandang Maung

Bermain di laga lanjutan AFC Champions League Two 2024-2025, Lion City Sailors harus mengakui kehebatan Persib Bandung dengan skor akhir 2-3. 
Reaksi Hajime Moriyasu saat Tahu Harga Tiket Laga Timnas Indonesia vs Jepang, hingga Respons Shin Tae-yong Lihat Daftar Pemain Samurai Biru

Reaksi Hajime Moriyasu saat Tahu Harga Tiket Laga Timnas Indonesia vs Jepang, hingga Respons Shin Tae-yong Lihat Daftar Pemain Samurai Biru

Begini reaksi Hajime Moriyasu saat tahu harga tiket pertandingan Timnas Indonesia vs Jepang di GBK, hingga respons Shin Tae-yong lihat daftar pemain Jepang.
Ibu Mertua Azizah Salsha Jelaskan Pratama Arhan Memang dari Desa dan Keluarga yang Miskin, tapi...

Ibu Mertua Azizah Salsha Jelaskan Pratama Arhan Memang dari Desa dan Keluarga yang Miskin, tapi...

Ibu mertua Azizah Salsha jelaskan Pratama Arhan memang dari desa dan keluarga yang miskin, simak kisahnya...
Kisah Mualaf Kiper Terbaik Timnas Indonesia yang Menikah dengan Artis Kiki Amalia, Kini Punya Sekolah Bola

Kisah Mualaf Kiper Terbaik Timnas Indonesia yang Menikah dengan Artis Kiki Amalia, Kini Punya Sekolah Bola

Mantan kiper Timnas Indonesia itu, menjalani kehidupannya sebagai pemeluk agama Kristen sejak kecil. Hingga memutuskan mualaf sejak usia 25 tahun, ini kisahnya
Selengkapnya
Viral