Sementara itu, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menyambut baik launching Bus Trans Jatim Koridor IV ini. Menurutnya, hadirnya Trans Jatim merupakan salah satu upaya Pemprov Jatim menghadirkan pilihan transportasi umum yang ekonomis serta pelayanan maksimal.
Hal ini, kata Yuhronur, mampu membentuk budaya masyarakat untuk terbiasa melakukan aktivitas menggunakan kendaraan umum serta keseriusan dampak pembangunan bagi generasi selanjutnya melalui jangkauan rute yang luas, tepat waktu dan nyaman.
"Masyarakat Lamongan menyambut baik dan mendukung program provinsi Jawa Timur yang juga sejalan dengan misi Kabupaten Lamongan, yakni mewujudkan infrastruktur yang handal dan berkeadilan," ungkapnya.
Ke depan, Yuhronur berharap Pemprov Jatim mengembangkan Trans Jatim, utamanya koridor yang menghubungkan Lamongan dengan Mojokerto serta jalur Lamongan menuju Pelabuhan ASDP di Paciran.
"Sehingga adanya trans Jatim Koridor IV Gresik Lamongan tidak sekadar mendukung mobilitas masyarakat, melainkan juga meningkatkan ekonomi, wisata, UMKM maupun sektor lainnya," jelasnya.
Direktur Angkutan Jalan Kemenhub, Suharto mengapresiasi komitmen dan ikhtiar Pemprov Jatim menghadirkan Trans Jatim yang mana salah satunya mampu menekan angka fatalitas kecelakaan kendaraan utamanya roda dua.
Suharto menyebut, berdasarkan data Korlantas Mabes Polri, angka kecelakaan lima tahun terakhir sebanyak 25 ribu orang atau sekitar 70 persen adalah pengguna sepeda motor.
Load more