ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
tutup
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Konflik Pengurus RW Manyar dengan Petra
Sumber :
  • tim tvone - sandi irwanto

Walikota Eri Cahyadi Turun Tangan Damaikan Konflik Pengurus RW Manyar dengan Petra, Tak Ditarik Iuran 35 Juta Rupiah

onflik antara SMA Petra 3 dengan pengurus 3 RW di Perumahan Manyar Tompotika Surabaya, yang dipicu iuran keamanan Rp35 juta akhirnya dianggap selesai
Selasa, 6 Agustus 2024 - 09:19 WIB

Surabaya, tvOnenews,com - Konflik antara SMA Petra 3 dengan pengurus 3 RW di Perumahan Manyar Tompotika Surabaya, yang dipicu iuran keamanan Rp35 juta akhirnya dianggap selesai. Walikota Surabaya Eri Cahyadi mendamaikan kedua belah pihak dengan sejumlah kesepakatan, yang bisa diterima Petra maupun pengurus 3 RW di kompleks Perumahan Manyar tersebut.
 
Tak ingin perseteruan antara pengurus 3 RW di Manyar Tompotika dengan pihak sekolah SMA Petra 3 semakin memanas, Walikota Surabaya Eri Cahyadi akhirnya turun tangan dengan mendatangi kedua belah pihak yang berseteru. 
 
Awalnya, Eri Cahyadi mendatangi pengurus 3 RW di rumah RW 4 Luluk Al Jufri untuk mengetahui langsung permasalahannya. Pertemuan ini berlangsung hampir satu jam. Pengurus RW menjelaskan duduk persoalannya sejak awal hingga muncul konflik.
 
“Jadi tidak benar kalau kami 3 RW disini meminta iuran 140 juta rupiah lebih per bulan ke Petra untuk membayar gaji petugas keamanan. Yang benar itu, kami patungan membayar petugas keamanan. RW 4 membayar 35 juta, RW 5 juga dan RW 7 juga membayar 35 juta. Begitu juga dengan Petra 35 juta,” ungkap Luluk Al Jufri, Ketua RW 4 di hadapan Walikota Surabaya Eri Cahyadi.
 
“Uang itu untuk membayar sebanyak 39 satpam dan satu orang pembina keamanan disini. Sisa uang itu juga kami gunakan untuk perbaikan fasilitas, seperti jalan dan perawatan CCTV. Selain itu, juga membersihkan enceng gondok. Semua pengeluaran uang yang kami kumpulkan itu jelas pengeluarannya,” tambahnya.
 
Selanjutnya, Eri  juga mendatangi sekolah Petra dan hal yang sama dilakukan untuk mencari tahu permasalahan sebenarnya yang terjadi. Dari penjelasan kedua belah pihak ini Eri mencoba memahaminya. Kemudian Eri mengajak pihak Petra ke rumah Ketua RW 4 Manyar untuk membahas penyelesaian permasalahan yang dipicu iuran keamanan 35 juta ini, dan videonya sempat viral di media sosial.
 
Dalam pertemuan tersebut, Walikota Eri menengahi dan memberikan solusi bagi kedua belah pihak yang akhirnya bisa diterima dengan sejumlah kesepakatan, diantaranya, sudah tidak ada lagi iuran 35 juta untuk Petra, persoalan kemacetan dan penumpukan eceng gondok di sungai ditangani pihak Petra.
 
“Alhamdulillah, permasalahan ini sudah selesai, sudah berakhir. Kami semua baik pengurus RW maupun Petra akhirnya bisa menyelesaikan persoalan ini dengan kekeluargaan. Kami tadi membahasnya dengan sedikit guyon dan gayeng. Tidak panas lagi, bisa diselesaikan dengan kepala dingin,” ujar Eri.
 
“Jadi ada sejumlah kesepakatan, diantaranya persoalah kemacetan di jalan perumahan ini yang membuat warga tidak nyaman, akan diatasi dan diatur pihak Petra, bisa bekerjasama dengan Dishub. Selain itu, persoalan eceng gondok yang menumpuk di sungai itu juga akan dibersihkan pihak Petra,” tambahnya.
 
Sementara itu, pengurus 3 RW di Manyar ini juga bisa menerima kesepakatan tersebut. Sejak awal pihaknya tiidak ingin rame-rame.

“Kami warga disini itu tidak ingin rame-rame dengan kejadian ini. Mereka (netizen) yang tidak tahu persoalannya ikut komen sehingga jadi semakin panas. Syukurlah sekarang ini sudah bisa selesai permasalahannya,” ujar Triawan, juru bicara 3 RW.
 
Sedangkan pihak Petra juga mengaku bisa menerima kesepakatan ini. Pihaknya tidak mempermasalahkan lagi apa yang telah terjadi. 

“Terima kasih buat Pak Walikota yang ikut membantu menyelesaikan masalah ini. Nanti masalah kemacetan di jalan sini kami akan mengaturnya dan mungkin  akan bekerja sama dengan Dishub. Sedangkan untuk membersihkan enceng gondok ini kami bekerjasama dengan petugas DLH (Dinas Lingkungan Hidup),” ujar salah satu pihak Petra yang ikut dalam pertemuan tersebut. (msi/hen)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Mengerikan, Konflik Agraria di Sumut  Capai 34.000 Hektare dengan 33 Kasus

Mengerikan, Konflik Agraria di Sumut  Capai 34.000 Hektare dengan 33 Kasus

Mengerikan, konflik agraria di Sumatera Utara (Sumut). Pasalnya, konflik tersebut capai 34.000 Hektare dengan 33 Kasus. 
Ihwal Surat Pemakzulan Gibran, Puan Maharani sebut Belum Diterima Pimpinan DPR

Ihwal Surat Pemakzulan Gibran, Puan Maharani sebut Belum Diterima Pimpinan DPR

Ketua DPR Puan Maharani menegaskan bahwa surat pemakzulan Wapres Gibran Rakabuming Raka dari Forum Purnawirawan TNI belum diterima oleh pimpinan DPR.
Ironis, Komunitas Olahraga Kena Pungli di GBK, Begini Respons Menohok Pramono

Ironis, Komunitas Olahraga Kena Pungli di GBK, Begini Respons Menohok Pramono

Ironis, komunitas olahraga kena pungutan liar (pungli) di Gelora Bung Karno (GBK). Sontak, hal ini langsung menyedot perhatian publik.
Ditanya KPK Berani Periksa Bobby Nasution soal Kasus OTT Kadis PUPR Sumut, Jubir KPK Lontarkan Jawaban Menohok

Ditanya KPK Berani Periksa Bobby Nasution soal Kasus OTT Kadis PUPR Sumut, Jubir KPK Lontarkan Jawaban Menohok

Baru-baru ini Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan kegiatan penggeledahan, terkait dugaan korupsi proyek jalan pada Dinas PUPR Provinsi Sumut.
Fakta Tembok Bolong Jatinegara "Sarang" Wanita Malam, Satpol PP Pernah Temukan 15 Orang Ramai-Ramai Lakukan..

Fakta Tembok Bolong Jatinegara "Sarang" Wanita Malam, Satpol PP Pernah Temukan 15 Orang Ramai-Ramai Lakukan..

Fakta soal fenomena Tembok Bolong Jatinegara lokasi mangkal Wanita Malam, petugas Satpol PP pernah menemukan 15 orang ramai-ramai sedang melakukan...
Menteri Hukum Dukung Penuh Percepatan Pengesahan RUU BPIP

Menteri Hukum Dukung Penuh Percepatan Pengesahan RUU BPIP

Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas mendukung penuh percepatan pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).

Trending

Media Belanda Heran Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Diduga Pegang Paspor Ganda, Pemain yang Dijuluki "Kaki Kaca"

Media Belanda Heran Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Diduga Pegang Paspor Ganda, Pemain yang Dijuluki "Kaki Kaca"

Pemain Timnas Indonesia itu, pernah diklaim sebagai pemain termahal karena berdasarkan hasil rangkuman berbagai media massa.
Menteri Hukum Dukung Penuh Percepatan Pengesahan RUU BPIP

Menteri Hukum Dukung Penuh Percepatan Pengesahan RUU BPIP

Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas mendukung penuh percepatan pengesahan Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).
Damkar Kota Tangsel Diminta Tolong Warga Ganti Lampu Rumah yang Mati dengan Ketinggian....

Damkar Kota Tangsel Diminta Tolong Warga Ganti Lampu Rumah yang Mati dengan Ketinggian....

Tim Rescue Pemadam Kebakaran Kota Tangerang Selatan (Damkar Kota Tangsel) memiliki kisah unik penyelamatannya terhadap warga.
Ketika Luka Pengkhianatan Membalut Cinta dalam Balutan Spiritualitas dalam Film: La Tahzan: Cinta, Dosa, Luka… 

Ketika Luka Pengkhianatan Membalut Cinta dalam Balutan Spiritualitas dalam Film: La Tahzan: Cinta, Dosa, Luka… 

Final poster LA TAHZAN: CINTA, DOSA, LUKA… dan original soundtrack (OST) berjudul ‘Segalanya’ yang diciptakan Andi Rianto dan dinyanyikan oleh Marshanda resmi
Liga 1 Indonesia Masih Kacau? Persija Ungkap Aturan Pemain Asing Masih Simpang Siur

Liga 1 Indonesia Masih Kacau? Persija Ungkap Aturan Pemain Asing Masih Simpang Siur

Direktur Utama Persija Jakarta, Mohamad Prapanca, menyampaikan regulasi penggunaan pemain asing di Liga 1 Indonesia musim 2025/2026 masih belum memiliki kejelasan resmi.
Fakta Tembok Bolong Jatinegara "Sarang" Wanita Malam, Satpol PP Pernah Temukan 15 Orang Ramai-Ramai Lakukan..

Fakta Tembok Bolong Jatinegara "Sarang" Wanita Malam, Satpol PP Pernah Temukan 15 Orang Ramai-Ramai Lakukan..

Fakta soal fenomena Tembok Bolong Jatinegara lokasi mangkal Wanita Malam, petugas Satpol PP pernah menemukan 15 orang ramai-ramai sedang melakukan...
Pernah Bela Timnas Portugal! Telmo Castanheira Resmi Gabung Persik Kediri

Pernah Bela Timnas Portugal! Telmo Castanheira Resmi Gabung Persik Kediri

Persik Kediri resmi merekrut gelandang asal Portugal, Telmo Castanheira, guna memperkuat sektor tengah dalam menghadapi kompetisi Liga 1 Indonesia musim 2025/26
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT