ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Terbongkar, Sindikat Peredaran Sabu 6,1 Kg di Banyuwangi Terancam Hukuman Mati

Bulan Ramadan, Satnarkoba Polresta Banyuwangi mengungkap sindikat peredaran narkoba. Dari para pelaku disita barang bukti sabu hingga 6 kilogram lebih
Jumat, 5 April 2024 - 22:59 WIB
Sindikat Peredaran Sabu 6,1 Kg Terancam Hukuman Mati
Sumber :
  • Tim tvone - happy oktavia

Banyuwangi, tvOnenews.com – Di Bulan Ramadan, Satnarkoba Polresta Banyuwangi berhasil mengungkap sindikat peredaran narkoba. Tidak tanggung-tanggung, dari para pelaku disita barang bukti sabu hingga 6 kilogram lebih.

Ada tiga pelaku terlibat dalam jaringan ini. Masing-masing berinisial KDS (20), MTS (27) dan AAS (23), seluruhnya warga Kecamatan Kalipuro.

Terbongkarnya kasus ini berawal dari tertangkapnya terduga pelaku KDS. Pemuda ini kedapatan membawa satu paket hemat sabu. Beratnya sekitar 0,2 gram. Dia diamankan ketika menunggu pembeli sabu di sebuah warung dekat Pelabuhan Ketapang.

Begitu tertangkap, KDS tidak dapat berkutik lagi. Dia mengaku mendapatkan barang dari terduga MTS. Polisi kemudian memburu MTS di rumahnya. Pemuda ini langsung diam setelah polisi menemukan 5 paket sabu di kamarnya.

Polisi pun terus mengembangkan temuan itu. Rupanya MTS menyerah, dan langsung mengungkapkan semuanya. Dia menyebut nama AAS sebagai pemasok sabu.

Tak butuh waktu lama bagi polisi untuk memburu AAS. Pemuda ini diciduk polisi tanpa perlawanan. Ketika rumahnya digeledah, polisi menemukan bungkusan mencurigakan. Setelah diperiksa, isinya kristal putih, yang diduga sabu.

Benda itu dibungkus dalam 13 paket. Saat ditimbang, total mencapai 6.435 gram atau lebih dari 6 kilogram.

“Ketiga terduga pelaku diamankan hampir bersamaan. Ini barang bukti terbesar di Banyuwangi,” kata Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol. Nanang Haryono didampingi Kasat Narkoba Kompol M. Khoirul Hidayat, Jumat (05/04).

Jika dihitung, sabu yang diamankan nilainya mencapai Rp7,2 miliar. Polisi juga masih mengembangkan asal – usul sabu tersebut. Apalagi, nilainya cukup banyak. Dugaan sementara, sabu itu dikirim melalui jaringan internasional.

“Ini yang masih kita telusuri. Siapa pemasoknya, termasuk jaringannya. Bisa nasional atau internasional,” jelas Kapolresta.

Bersama barang bukti, para terduga pelaku diamankan ke Polresta Banyuwangi. Ketiganya masih terus menjalani pemeriksaan maraton. Sementara, barang bukti sabu 6 kilogram langsung dimusnahkan di Polda Jatim bersama Kejaksaan.

Akibat perbuatannya, satu dari tiga pelaku sindikat sabu seberat 6,1 kilogram ini terancam hukuman mati. Penyidik Polresta Banyuwangi menerapkan pasal berlapis kepada para terduga pelaku. Salah satu yang memberatkan adalah banyaknya barang bukti yang ditemukan.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT