Bangkalan, tvOnenews.com - Tiga puluh peserta musik daul melakukan kegiatan Festival Musik Patrol Sahur di sepanjang jalan utama Bangkalan, Madura, Selasa (2/4).
Aksi puluhan kelompok musik tradisional dari berbagai wilayah di Madura bagian barat itu menunjukkan keterampilan bermusiknya di hadapan warga yang telah menonton di sepanjang Jalan Raya Serat Letnan Abdulah, Jalan A Yani hingga sampai ke jalan Jokotole.
Pantau tvOnenews.com di lapangan, para peserta musik seragam memakai baju adat Madura yaitu kaos corak merah putih. Mereka berjalan secara bergantian dengan memainkan drum air, gendang, besi bekas dari kendaraan hingga alat musik modern diperagakan di malam bulan suci Ramadhan.
Kegiatan musik patrol tak hanya sebagai hiburan semata, melainkan sebagai ajang festival seni musik kreatif yang memiliki nilai yang positif terlebih pada warga sekitar.
"Alhamdulilah, Ini kegiatan musik patroli lingkungan yang dilakukan oleh para pencinta seni musik tradisional di Bangkalan, Madura. Kami ucapkan terima kasih kepada polisi dan TNI yang telah ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini," kata Arief Mulia Edie, PJ Bupati Bangkalan, Rabu (3/4).
Lanjutnya, Arief, aksi musik patrol ini sangat menarik dan juga menghibur masyarakat. Kegiatan Aksi seni musik tradisional pada di bulan Ramadhan memiliki nilai yang positif.
"Kegiatan ini sangat positif. Dari pada melakukan kegiatan aksi tauran perang sarung, dan balapan liar yang kurang baik. Saya sangat apresiasi terhadap kegiatan seni musik tradisional ini," tuturnya.
Sementara Maya selaku penonton aksi musik patroli mengaku kegiatan tersebut sangat menarik, karena masing - masing kelompok musik, saling memberikan atraksi di hadapan warga
"Ini sangat menarik mas, karena masing-masing kelompok seni saling menunjukkan kebolehan. Ini sangat menghibur warga Bangkalan," terangnya.
"Semoga acara musik kayak ini tetap digalakkan dah dikembangkan pada di bulan suci Ramadhan selanjutnya agar seni musik tetap berdiri dan terus ada," imbuhnya.
Dengan adanya kegiatan seni musik tradisional, diharapkan bisa menjadi sebuah ajang silaturahmi antar para kelompok pecinta seni musik di pulau garam. (fds/gol)
Load more