ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Anak Selebgram Aghnia Punjabi Alami Trauma Fisik dan Psikis Usai Dianiaya Pengasuhnya di Malang

Pasca penganiayaan yang dilakukan suster Indah, anak perempuan dari selebgram Emy Aghnia Punjabi, yang berinisial JAP (3,5) mengalami trauma baik secara fisik maupun psikis.
Minggu, 31 Maret 2024 - 10:57 WIB
Anak Selebgram Aghnia Punjabi Alami Trauma Fisik dan Psikis Usai Dianiaya Pengasuhnya di Malang
Sumber :
  • tvOne - edy cahyono

Malang, tvOnenews.com - Pasca penganiayaan yang dilakukan suster Indah terhadap anak perempuan dari selebgram Emy Aghnia Punjabi, yang berinisial JAP (3,5) di dalam kamar rumah yang terletak di kawasan perumahan Permata Jingga, Kelurahan Tunggulwulung, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang, kini korban mengalami trauma baik secara fisik maupun psikis.

Saat ini bocah berinisial JAP dalam perawatan di Rumah Sakit Syaiful Anwar (RSSA) Malang untuk memulihkan kondisi psikis serta luka yang dialaminya.

Seperti yang diungkapkan Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto dalam press rilisnya didepan halaman depan Polresta Malang Kota, Sabtu (30/3) siang.

"Kami bersama PJ Walikota Malang, Wahyu Hidayat, Ketua DPRD Kota Malang dan kami bekerja sama dengan Dinsos P3AP2KB Kota Malang bersama Tim Trauma Healing Polresta Malang Kota menengok kondisi korban di ruang perawatan anak RSSA untuk memberikan dukungan empati guna memulihkan kondisi psikis korban," kata Kombes Pol Budi Hermanto.

Di samping itu, kami telah bertindak menangani kasus ini dengan cepat dan segera kami koordinasikan dengan Kejaksaan Negeri Malang terkait penanganan kasus ini.

"Sebagai bentuk memberikan dan mewujudkan rasa aman, bahwa Kota Malang ini adalah kota ramah anak," jelasnya.

Sementara Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol Danang Yudanto juga mengatakan hal yang sama, yakni kondisi korban dalam masa perawatan, karena korban ini mengalami trauma fisik sekaligus trauma psikis.

"Kita doakan, agar korban bisa segera pulih," ungkapnya.

Dijelaskan Danang terkait pelaku yang tega menganiaya korban yang masih berusia 3,5 tahun dan perlu diketahui tersangka ini juga mempunyai seorang anak yang masih berusia 2,5 tahun.

Jadi motif tersangka ini, karena dirinya merasa jengkel kepada korban. Pasalnya korban tidak menuruti perkataan tersangka, sehingga ia kehilangan kesabarannya dan melakukan pukulan ke wajah korban dengan tangan kosong dan buku.

"Jadi motif tersangka adalah dia merasa jengkel dengan korban. Saat itu korban ingin diobati setelah mendapatkan bekas cakaran, namun korban menolak," terangnya saat konferensi pers di Mapolresta Malang Kota pada Sabtu (30/3).

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT