Ke depannya, Cak Eri berharap, metode pembelajaran menggunakan papan digital itu bisa diterapkan di seluruh sekolah PAUD, TK, SD, hingga SMP di Surabaya.
“Nanti kita coba secara bertahap, kita gunakan untuk SD negeri ya, kita akan belajar untuk itu,” harapnya.
Di samping itu, Ketua Yayasan Xin Zhong Surabaya Barat, Heru Budihartono mengatakan, metode pembelajaran menggunakan papan digital ini diadaptasi dari Tiongkok. Alasan Heru menggunakan metode pembelajaran ini, agar anak-anak PAUD-TK bisa belajar dengan cara yang lebih menyenangkan.
Maka dari itu, ia berharap, bantuan ini bisa memberikan suasana belajar yang baru, dan memajukan pendidikan di Kota Surabaya.
“Supaya pendidikan di Surabaya ini maju pesat, saya senang sekali kalau pendidikan di Surabaya lebih maju,” pungkasnya. (gol)
Load more