ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Bangun IPAL Komunal, Pertamina Berupaya Tuntaskan Masalah Limbah di Kampung Cabut Duri

RT 17 jadi sentra penyedia jasa cabut duri, yang menyebabkan jadi kampung paling kumuh di Desa Kalanganyar, Sidoarjo.
Rabu, 6 Maret 2024 - 22:35 WIB
Pertamina Tuntaskan Masalah Limbah di Kampung Cabut Duri
Sumber :
  • Tim tvone - tim tvone

Sidoarjo, tvOnenews.com – RT 17 ini sejak dulu menjadi sentra penyedia jasa cabut duri, hal ini menyebabkan RT 17 menjadi kampung paling kumuh di Desa Kalanganyar, Sidoarjo. Kehadiran Pertamina Aviation Fuel terminal (AFT) Juanda di Kampung Cabut Duri ini mengubah wajah kampung menjadi lebih bersih dan asri.

Begitu kalimat dalam sambutan yang disampaikan oleh perangkat Desa Kalanganyar, Maschobich dalam peresmian Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Komunal Kampung Cabut Duri.

Peresmian ini dilaksanakan pada Kamis (28/2), setelah melewati perencanaan, pembangunan, dan uji coba IPAL Komunal yang sudah dilaksanakan sejak bulan November 2023 lalu. Kegiatan dihadiri oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kabupaten Sidoarjo, Sekretaris Camat Sedati, perangkat Desa Kalanganyar dan warga Desa Kalanganyar binaan Kampung Cabut Duri. 

IPAL Komunal merupakan sistem pengolahan air limbah yang dilakukan secara terpusat untuk memproses limbah cair domestik dan difungsikan secara komunal. Uniknya dari IPAL Komunal di Kampung Cabut Duri ini limbah yang dibuang ke saluran inlet merupakan limbah cucian ikan bandeng dari proses cabut duri dan Inovasi IPAL Komunal ini mampu mengolah sebanyak 226KL/tahun air limbah tersebut.

Bahrul Amiq selaku Kepala Dinas DLHK Kabupaten Sidoarjo menyampaikan ucapan terima kasih atas kontribusi Pertamina AFT Juanda dalam pelestarian lingkungan khususnya di Ring 1 operasional perusahaan. Tidak hanya itu, Amiq juga mengapresiasi kontribusi masyarakat walaupun hanya satu atau dua orang saja yang mau mengurusi sampah maupun permasalahan masalah kebersihan di lingkungannya.

“Kita semua harus sadar dan terus mengkampanyekan pentingnya pelestarian lingkungan untuk masa depan yang lebih baik. IPAL Komunal ini bukan hanya inovasi sistem tapi bisa menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat untuk bersama melestarikan lingkungan," tambahnya.

Sementara itu, Erlangga, supervisor HSSE mewakili Aviation Fuel Terminal Manager Juanda menyampaikan bahwa dalam kurum waktu 3 tahun terakhir, Pertamina AFT Juanda telah melaksanakan beberapa agenda dalam rangka tanggung jawab sosial dan perbaikan lingkungan khususnya di Desa Kalanganyar.

“Setelah pemberian bantuan-bantuan CSR penataan kampung, kami juga membuat sistem dan memberikan pelatihan pengolahan limbah yang dilakukan di Kampung Cabut Duri, kegiatan terakhir kami di Kampung Cabut Duri adalah pembangunan IPAL Komunal yang tujuannya untuk mengolah limbah cair di Kampung Cabut Duri sehingga dapat dikatakan saat ini 100% limbah hasil aktivitas cabut duri telah berhasil terolah," tambah Erlangga.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT