Malang, tvOnenews.com - Kepolisian Resor Malang, Polda Jatim, secara resmi menggelar pelatihan peningkatan kemampuan pertolongan dan penyelamatan pada korban bencana alam. Kegiatan ini dilaksanakan di kawasan Bendungan Sengguruh, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jumat (10/11).
Kegiatan yang dipimpin oleh Kepala Bagian Operasional (Kabagops) Polres Malang, Kompol M Bagus Kurniawan, diikuti oleh personel gabungan Polres Malang dan Polsek jajaran. Sebanyak 30 personel gabungan Satuan Samapta Polres Malang bersama perwakilan anggota Polsek jajaran Polres Malang turut serta dalam kegiatan ini.
Kasihumas Polres Malang, Iptu Ahmad Taufik, menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari upaya penanggulangan korban bencana alam. Selain itu, pelatihan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kemampuan anggota dalam memberikan Pertolongan Pertama Gawat Darurat pada korban bencana alam.
“Kami menggelar pelatihan sebagai langkah kesiapan personel, jika sewaktu-waktu terjadi bencana alam. Karena topografi wilayah kabupaten Malang tergolong lengkap mulai dari gunung, laut, sungai, bukit, semua ada,” kata Iptu Taufik saat dikonfirmasi di Polres Malang, Jumat (10/11).
Kasihumas menambahkan, materi pelatihan mencakup beberapa aspek kunci, antara lain evakuasi air, pertolongan pertama gawat darurat (PPGD), shelter dan sanitasi, dapur umum, serta penanganan dan evakuasi korban bencana. Para peserta aktif terlibat dalam sesi-sesi simulasi untuk memastikan pemahaman yang baik tentang teknik-teknik penanganan bencana yang efektif.
Taufik menegaskan pentingnya pelatihan ini dalam menghadapi tantangan bencana alam yang dapat terjadi kapan saja. Kemampuan dalam memberikan pertolongan dan penyelamatan dinilai sangat krusial dalam situasi darurat.
"Kemampuan yang ditingkatkan melalui pelatihan ini diharapkan dapat menjadi modal berharga dalam menjalankan tugas kemanusiaan ketika masyarakat membutuhkan pertolongan dan bantuan," ujarnya.
Dikatakan Taufik, pihaknya juga terus meningkatkan kerja sama antar instansi, terutama dengan instansi terkait seperti Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Malang dalam menyusun strategi tanggap darurat yang efektif.
Taufik menyebut, kegiatan pelatihan ini diharapkan dapat memperkuat kesiapan dan respons Polres Malang dalam menghadapi potensi bencana alam di wilayahnya. Dengan adanya peningkatan kemampuan ini, diharapkan dapat meminimalkan dampak dan kerugian yang ditimbulkan oleh bencana alam serta memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat dalam kondisi darurat.
“Kami berharap melalui pelatihan peningkatan kemampuan ini personel dapat menjadi tenaga yang handal dan siap dalam menghadapi situasi darurat,” pungkasnya. (eco/gol)
Load more