ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Berikan Wawasan Kebangsaan, Kapolres Nganjuk Ajak Masyarkat Hindari Perpecahan dan Paham Radikal

Kapolres Nganjuk, AKBP Muhammad mengajak masyarakat untuk meningkatkan wawasan kebangsaan serta menjauhi perpecahan dan paham radikal pada Kamis (9/11).
  • Reporter :
  • Editor :
Jumat, 10 November 2023 - 06:20 WIB
Kapolres Nganjuk Ajak Masyarakat Hindari Perpecahan dan Paham Radikal
Sumber :
  • Kasianto

Nganjuk, tvOnenews.com - Kapolres Nganjuk, AKBP Muhammad mengajak masyarakat untuk meningkatkan wawasan kebangsaan serta menjauhi perpecahan dan paham radikal. Hal ini disampaikannya dalam sebuah pertemuan dengan warga di Pendopo Kecamatan Bagor, Kabupaten Nganjuk, Kamis (9/11), yang bertujuan untuk memperkuat kesatuan dan persatuan di tengah perbedaan yang ada.

Dalam sambutannya, Kapolres Nganjuk menekankan pentingnya wawasan kebangsaan sebagai landasan bersama dalam menjaga persatuan dan kerukunan antar warga.

"Kita hidup di Negara Kesatuan Republik Indonesia yang beragam suku, agama, dan budaya, kita harus mampu hidup berdampingan dalam keberagaman ini, menjaga persatuan, dan menghindari segala bentuk perpecahan," ujarnya.

Selain itu, AKBP Muhammad juga mengingatkan masyarakat untuk waspada terhadap penyebaran paham radikal.

"Paham radikal dapat mengancam keamanan dan stabilitas negara. Mari bersama-sama melawan dan melindungi generasi muda dari pengaruh-pengaruh negatif tersebut," tambahnya.

Pertemuan ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk tokoh agama, pemuda, dan perwakilan dari berbagai kelompok sosial. Kapolres Nganjuk berharap, melalui dialog dan kerja sama yang erat antara aparat kepolisian dan masyarakat, perbedaan-perbedaan yang ada dapat diselesaikan dengan cara damai dan harmonis.

Kapolres Nganjuk juga menyampaikan pentingnya wawasan kebangsaan sebagai landasan utama untuk membangun harmoni dan keamanan di tengah-tengah masyarakat. Terlebih lagi saat ini sudah telah memasuki tahun politik dimana beberapa tahapan telah dilalui.

"Kita harus memahami dan menghargai keragaman budaya, agama, dan suku bangsa yang ada di Indonesia. Semua itu adalah kekayaan yang harus dijaga bersama. Mari kita tingkatkan rasa nasionalisme dan cinta tanah air, sehingga kita dapat hidup berdampingan dalam perdamaian dan persaudaraan," ujar AKBP Muhammad.

Lebih lanjut AKBP Muhammad mengajak para tokoh agama, tokoh masyarakat, dan unsur-unsur masyarakat untuk bersama-sama memberikan pemahaman yang benar tentang ajaran agama dan mengedepankan nilai-nilai toleransi, keberagaman, dan persatuan.

“Kita harus bersatu melawan paham-paham yang ingin memecah belah bangsa dan merusak kebhinekaan yang telah menjadi ciri khas Indonesia," katanya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT