LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Seorang Siswa Kelas Tujuh SMP Negeri di Surabaya, Jawa Timur Masuk Rumah Sakit Setelah Kena Tendang Temanya Saat Bermain Tebak Bola
Sumber :
  • tim tvOne/Zainal Arifin Azhari

Begini Kronologi Permainan Tebak-tebakan Bola Kepala yang Berujung Kekerasan di Surabaya

Permaianan berujung kekerasan di lingkungan sekolah kembali terjadi. Kali ini berbungkus permainan tendang bola yang diletakkan di atas kepala. Ini kronologinya

Jumat, 22 September 2023 - 20:11 WIB

Surabaya, Jawa Timur, tvOnenews.com - Permaianan berujung kekerasan di lingkungan sekolah kembali terjadi. 

Kali ini kekerasan berbungkus permainan tendang bola yang diletakkan di atas kepala. 

Korban berinisial R merupakan siswa kelas VII SMP negeri di Surabaya, Jawa Timur. 

Korban terpaksa dilarikan ke rumah sakit setelah kena tendang temannya saat bermain tebak bola.

Baca Juga :

Berdasarkan keterangan saksi F yang merupakan salah satu kawan sekelas R mengatakan, bahwa permainan itu diawali tebak-tebakan pemukulan kepala yang sudah ditutup bola yang dipotong jadi separuh. 

Baru kemudian dilanjutkan dengan tendang-tendangan.

“Kan main bola. Bola dipotong setengah ditaruh di kepala. Main tebak-tebakan,” jelasnya kepada tvOnenews.com pada Jumat (22/9/2023). 

“Yang dipukul nebak siapa yang mukul. Jadi orangnya yang dipukul ngadep (menghadap) sini tapi yang mukul ngadep (menghadap) belakang (saling membelakangi),” sambungnya. 

Jika  salah nanti maka dia lagi (yang dipukul). 

“R jadi (yang kepalanya ditutup bola), D (kawan yang bagian memukul) terus nendang kepalanya R,” jelasnya.  

Kemudian  R jatuh kesakita namun masihdalam kondisi sadar. 

“Terus gak bisa noleh dikasih minyak dibawa ke UKS,” jelas F.

Sementara EW, ibu korban mengaku tak tahu jelas kronologinya, hanya berasal dari cerita sang guru.

“Guru telepon ayahnya, leher (R) kena tendang teman terus benjolan. Jadi saya ke sini (RS) sudah dikasih alat penyangga leher ini. Saya gak tahu sebenarnya bagaimana anaknya juga diam, ditanya diam. Saya tanya diam,” katanya. 

“Lama-lama baru ngomong, kalau dia ada yang mukul dan nempeleng ada yang satunya nendang bagian leher belakang,” tutur EW.

EW juga menceritakan sempat ada intimidasi dari beberapa kawan sekelas R. 

Namun ia sudah tidak mempermasalahkan karena hasil rontgen R tidak ditemukan luka serius.

“Tiga orang (yang mengintimidasi). Sebenarnya menerima ya tidak. Namanya juga anak digitukan. Tapi kondisinya dirontgen baik-baik saja, gak kenapa-kenapa jadi ya sudah dapat penanganan,” jelasnya.

Keluarga dan anak-anak yang intimidasi juga sudah meminta maaf, dan menjenguk R.

Sementara, dari pihak sekolah, rencananya akan memberikan pernyataan ke media pada Senin (25/9/2023) pagi.

Sedangkan Yusuf Masruh selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya saat dihubungi wartawan hingga kini belum merespons atas laporan dugaan kekerasan dalam sekolah tersebut. (zaz)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Datang ke Abu Dhabi, Presiden Jokowi dan Presiden MBZ Bakal Bahas Hal Ini

Datang ke Abu Dhabi, Presiden Jokowi dan Presiden MBZ Bakal Bahas Hal Ini

Presiden Jokowi disambut langsung Presiden Persatuan Emirat Arab (PEA) Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) saat tiba di Bandara Internasional Zayed, Abu Dhabi.
Kasus Scam Online dan TPPO di 4 Negara, Bareskrim Polri Beberkan Indonesia Rugi Rp59 Miliar dan 823 WNI Jadi Korban

Kasus Scam Online dan TPPO di 4 Negara, Bareskrim Polri Beberkan Indonesia Rugi Rp59 Miliar dan 823 WNI Jadi Korban

Dittipidsiber Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri mengungkap kasus scam (penipuan) online sekaligus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di empat negara.
Seusai Deklarasi Dukungan dari SOKSI Pimpin Golkar Hingga 2029, Airlangga Hartarto dan Supit Berduet

Seusai Deklarasi Dukungan dari SOKSI Pimpin Golkar Hingga 2029, Airlangga Hartarto dan Supit Berduet

Ketua Umum (Ketum) Golkar Airlangga Hartarto tampak ceria saat menghadiri acara Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) di JS Luwansa Hotel.
Aksi Brutal Penembakan Masjid Ali bin Abi Talib di Oman, Empat Warga Pakistan Dinyatakan Tewas 30 Lainnya Dirawat

Aksi Brutal Penembakan Masjid Ali bin Abi Talib di Oman, Empat Warga Pakistan Dinyatakan Tewas 30 Lainnya Dirawat

Aksi penembakan masjid di wilayah Wadi al-Kabir, Oman, menewaskan empat warga Pakistan dan puluhan orang luka-luka hingga dirawat ke rumah sakit.
Ingin Kepulauan Nias Kembali Jadi Pariwisata Favorit Mancanegara, Gerakan Pemuda Dorong Pemekaran Jadi Provinsi Baru

Ingin Kepulauan Nias Kembali Jadi Pariwisata Favorit Mancanegara, Gerakan Pemuda Dorong Pemekaran Jadi Provinsi Baru

Gerakan Pemuda Pelopor Pro Pembangunan Kepulauan Nias (GP4KN) bakal gelar diskusi dan talkshow dengan tema 'Menakar Peluang Kepulauan Nias Menjadi Provinsi Baru Melalui Sektor Pariwisata'.
Sudah Kerja Keras Tapi Masih Seret? Tolong Amalkan Ini Setiap Subuh Agar Rezeki Lancar Semua Kebutuhan Terpenuhi Kata Ustaz Adi Hidayat

Sudah Kerja Keras Tapi Masih Seret? Tolong Amalkan Ini Setiap Subuh Agar Rezeki Lancar Semua Kebutuhan Terpenuhi Kata Ustaz Adi Hidayat

Sudah kerja keras kok rezeki masih seret? Ustaz Adi Hidayat bilang amalkan Ini setiap subuh dijamin semua kebutuhan terpenuhi. Simak artikelnya berikut ini.
Trending
Seusai Deklarasi Dukungan dari SOKSI Pimpin Golkar Hingga 2029, Airlangga Hartarto dan Supit Berduet

Seusai Deklarasi Dukungan dari SOKSI Pimpin Golkar Hingga 2029, Airlangga Hartarto dan Supit Berduet

Ketua Umum (Ketum) Golkar Airlangga Hartarto tampak ceria saat menghadiri acara Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) di JS Luwansa Hotel.
Bantah Semua Informasi, Ketua RT Pasren Saksi Kasus Vina Blak-blakan Sebut Hal Ini Soal Para Terpidana dan Pegi Setiawan

Bantah Semua Informasi, Ketua RT Pasren Saksi Kasus Vina Blak-blakan Sebut Hal Ini Soal Para Terpidana dan Pegi Setiawan

Ketua RT Abdul Pasren yang terseret kasus Vina akhirnya angkat bicara. Ia memberikan bantahan terhadap semua informasi yang beredar soal terpidana dan Pegi.
Mantan Wakapolri Bocorkan Cara Buat Iptu Rudiana Muncul, Susno Duadji Beri Saran Ini

Mantan Wakapolri Bocorkan Cara Buat Iptu Rudiana Muncul, Susno Duadji Beri Saran Ini

Pasca-bebasnya Pegi dari kasus pembunuhan Eky dan Vina di Cirebon. Sosok Iptu Rudiana yang merupakan ayah almarhum Eky, kini menjadi pusat perhatian publik.
Tim Psikolog Terkejut Usai Hasil Tes Pegi Setiawan Bocor, hingga Hasil Tes DNA Pegi Cianjur Ketua Moonraker Membuktikan Dia Anak dari…

Tim Psikolog Terkejut Usai Hasil Tes Pegi Setiawan Bocor, hingga Hasil Tes DNA Pegi Cianjur Ketua Moonraker Membuktikan Dia Anak dari…

tim psikolog terkejut dengan ulah Polda Jabar membocorkan hasil tes di praperadilan kasus Vina Cirebon. Pegi Setiawan Cianjur ketua Moonraker mengambil tes DNA
Maarten Paes Datang, Ini Formasi Timnas Indonesia Full Pemain Eropa di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Skuad Garuda Rasa Belanda

Maarten Paes Datang, Ini Formasi Timnas Indonesia Full Pemain Eropa di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Skuad Garuda Rasa Belanda

Ketambahan Maarten Paes, intip formaasi ideal dengan full pemain dari Eropa yang bisa dipakai Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Menteri Dito: Maarten Paes Bisa Tampil Bela Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Menteri Dito: Maarten Paes Bisa Tampil Bela Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Bahkan kasus Maarten Paes harus masuk ke Court of Arbitration for Sport (CAS) untuk dapat bermain bersama Timnas Indonesia. 
Selesai Bela Tim Filipina, Si Anak Hilang Kembali ke Liga Indonesia?

Selesai Bela Tim Filipina, Si Anak Hilang Kembali ke Liga Indonesia?

Kompetisi liga tetangga ini pun diramaikan dengan kehadiran mantan kapten Timnas Indonesia U-23, Nurhidayat.
Selengkapnya