"Sekitar pukul 04.00 WIB Bu Anisa, tetangga dari pemilik kos melihat ada asap di kosan tersebut, penghuni kos sedang tidak berada di kosan. Dia lalu langsung memanggil pemilik kos ibu Agnes dan meminta bantuan kepada warga setempat untuk membantu pemadaman dengan bergotong royong," lanjutnya.
Meskipun api sudah berhasil diatasi oleh warga, namun karena masih dirasa butuh bantuan untuk mendinginkan titik api, akhirnya ada salah satu warga menghubungi pihak dinas damkar dan penyelamatan untuk membantu pemadaman dan pendinginan di lokasi.
"Setelah tiba di lokasi personil damkar segera melakukan size up lokasi kebakaran dan melakukan pendinginan, lokasi kebakaran dinyatakan kondusif personil balik kanan ke pos kota untuk standby monitor," tambah Sinaga.
Kadis Sinaga juga menuturkan, akibat kejadian kebakaran kerugian ditaksir mencapai Rp15 juta rupiah. Sementara untuk korban jiwa maupun korban luka-luka dinyatakan tidak ada alias nihil.
"Hingga saat ini selama bulan Agustus 2023 telah terjadi sebanyak 80 kali kejadian kebakaran. Sedangkan upaya penyelamatan sebanyak 21 kali kejadian," pungkas Sinaga. (mhb/gol)
Load more