News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Diduga Keracunan, Balita di Ngawi Meninggal Tak Wajar

Warga Desa Tempuran, Paron, Ngawi, dikejutkan dengan meninggalnya seorang balita perempuan berinisial "AY" yang baru berusia tiga tahun, Senin malam kemarin.
Rabu, 7 Juni 2023 - 07:47 WIB
Balita di Ngawi Meninggal Tak Wajar
Sumber :
  • miftakhul erfan

Ngawi, tvOnenews.com - Warga Desa Tempuran, Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi, dikejutkan dengan meninggalnya seorang balita perempuan berinisial "AY" yang baru berusia tiga tahun, Senin malam kemarin.

Berdasar keterangan warga, balita anak pasangan Bambang dan Pipit tersebut meninggal secara mendadak dan terdapat kejanggalan, yaitu mulut berbusa dan juga berdarah, setelah menyantap jajanan pentol dan es krim yang dibelikan orang tuanya. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Winarto (58) tetangga korban mengaku melihat sendiri bahwa pada mulut bayi ada busa dan berdarah. Kondisi tersebut terjadi setelah korban menyantap jajanan pentol dan juga es krim yang dibelikan orang tuanya.

“Katanya sih anak itu habis makan pentol sama es krim yang dibelikan orang tuanya. Nah pentol sam es krim itu kan gak habis, lalu dilanjutkan dimakan kedua orang tuanya. Tapi yang aneh, kedua orang tua tidak apa-apa, si anak malah keluar darah, lalu dibawa ke rumah sakit itu,” Kata Winarto, Selasa (6/6/2023).

Hingga akhirnya, Selasa dini hari polisi dari Polsek Paron dan anggota Satreskrim Polres Ngawi yang mendapat laporan, langsung mendatangi lokasi kejadian dan membawa korban untuk dilakukan visum di RSUD Soeroto Ngawi.

Selasa pagi, Satreskrim Polres Ngawi kembali mendatangi rumah duka guna mencari barang bukti sisa es krim dan jajanan pentol yang dimakan korban, untuk dilakukan uji laboratorium guna mengetahui kandungan di dalam jajanan tersebut, apakah mengandung zat berbahaya atau tidak.

“Dari TKP itu kita menemukan tanda kecurigaan pada mulut korban ada cairan (bisa) dan ada darahnya, maka kita bawa ke rumah sakit,” ujar Iptu Basuki Rachmad, KBO Reskrim Polres Ngawi di kantornya, Selasa (6/6/2023).

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Hingga korban dimakamkan di tempat pemakaman umum desa setempat, polisi masih menunggu hasil lab guna mengetahui penyebab pasti kematian korban yang diduga tak wajar. 

“Kita juga bawa satu cup es krim merek Ice Cream rasa kopi machino sisa yang dimakan si anak. Untuk selanjutnya kita tes ke laboratorium guna mengetahui meninggalnya karena keracunan atau hal lainnya,” sambung Basuki.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

IDBW 2025 terselenggara melalui kolaborasi strategis empat co-host.
Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT