Namun, ia memastikan bakal mengembalikan eksistensi Kampoeng Kayoetangan Heritage sebagai daya tarik utama destinasi wisata.
Maka, pihaknya ingin menyeimbangkan antara kawasan pedestrian Kayutangan Heritage dan Kampoeng Kayoetangan Heritage.
"Dengan fasilitas di luar mulai lengkap dan jadi saya tarik wisawatan, sehingga memang wisawatan berkurang masuk ke dalam," ujar Baihaqi, Jumat (19/5).
Maka, sejumlah event dan promosi telah disiapkan Disporapar Kota Malang berkolaborasi dengan sejumlah perangkat daerah lain.
Pihaknya sudah menyiapkan anggaran untuk berbagai promosi dan event kampung tematik, khususnya untuk mengembalikan daya tarik wisata Kampung Kayutangan Heritage.
"Kita berupaya bagaimana caranya di dalam bisa kembali optimal. Kita punya rencana di tahun 2023 dan sudah kami anggarkan untuk event dan promosi guna menarik wisata masuk dan ramai kembali," ungkapnya.
Ia mencoba memberikan pengertian kepada warga Kampoeng Kayoetangan Heritage bahwa penyempurnaan kawasan Kayutangan setelah ditetapkan sebagai destinasi wisata Kota Malang memang butuh waktu.
Load more