LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kejar target Bagikan BLT hingga malam hari, kantor pos menuai sejumlah protes warga
Sumber :
  • tim tvone - zainal ashari

Kejar Target Bagikan BLT hingga Malam Hari di Kantor Pos, Walikota Surabaya Turun Tangan

Pembagian penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) di Kantor Pos dilaksanakan hingga malam hari, sempat menuai protes Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi

Jumat, 12 Mei 2023 - 13:29 WIB

Surabaya, tvOnenews.com - Pembagian penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) di Kantor Pos dilaksanakan hingga malam hari, sempat menuai protes Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. Pembagian tersebut membahayakan warga, terutama bagi yang sudah sepuh untuk membawa uang.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, kepadatan di Kantor Pos Kebonrojo karena banyaknya kecamatan yang dicover. Untuk mengurai kepadatan, pembagiannya harus disebar di semua kecamatan. 

“Kita akan bantu proses pembagian di kecamatan karena ini berurusan dengan warga Surabaya,” kata Cak Eri.

Cak Eri langsung memerintahkan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) M Fikser dan Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Surabaya Anna Fajriatin untuk berkoordinasi dengan kantor pos. Solusi itu disepakati dan akhirnya penyaluran itu dilakukan di 31 kantor kecamatan.

Baca Juga :

“Karena penerima BLT begitu padat, maka harus diubah sistemnya. Dibagi di masing-masing kecamatan. Kasihan warga kalau berdesak-desakan,” tegas Cak Eri.

Antrean panjang penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT), Rabu (10/5), membuat pihak Kantor Pos Besar Kebonrojo kewalahan. Pemkot Surabaya akhirnya turun tangan. Selanjutnya, penyaluran BLT dilakukan di kantor kecamatan, Kamis (11/5). 

Penyaluran 27.837 BLT melalui 31 kantor kecamatan di Surabaya. Realisasi BLT berupa sembako dan uang tunai itu sejatinya dilakukan pada 6–10 Mei. Namun, hingga 10 Mei terdapat 7011 warga yang belum mengambil bantuan. Akhirnya, pembagian diperpanjang hingga 11 Mei 2023.

Kepala Dinas Sosial Kota Surabaya Anna Fajriyatin menjelaskan, penyaluran BLT kali ini berupa dana bantuan sosial program sembako periode Januari-Maret 2023. 

“Penyalurannya itu diatur langsung oleh kantor pos. Jadi, bukan menjadi kewenangan Pemkot Surabaya,” kata Anna.

Sementara itu, menanggapi hal itu, Kantor Pos Surabaya mengklarifikasi bahwa pembagian Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk warga penerima manfaat sebenarnya sudah dijadwalkan hingga mulai pukul 07.00 hingga 14.00 WIB.

Deputy Executive General Manager KCU Kantor Pos Surabaya Kebonrejo, M Wijayakatwang mengatakan bahwa pihaknya diintruksi oleh Pemerintah Pusat untuk membagikan sebanyak 51 ribu penerima BLT dengan waktu selama 5 hari sejak Senin (6/5) lalu.

Wijaya menyampaikan alasan Kantor Pos tetap melayani warga sampai malam hari meski waktu jam pembagian berakhir, guna target percepatan untuk memberi 51 ribu penerima BLT tersebut.

“Kita itu sudah membuat jadwal sampai jam berapa, tapi ketika warga masih datang kita layani, ini juga untuk percepatan. Apalagi kita harus dibagikan dalam waktu 5 hari,” kata Wijaya, Kamis (11/5). 

Merespon protesnya Wali Kota Eri Cahyadi, Wijaya menyampaikan bahwa pihaknya tidak tega kepada warga yang telah datang karena di malam hari. Padahal, waktu pengambilannya telah selesai.

“Pak Wali keberatan warganya bahaya sampai malam karena sudah jompo, sepuh, berisiko bawa uang. Kalau orang sudah datang disuruh pulang kan kasian,” ujarnya.

“Sebenarnya kita disalahkan juga kalau sampai 14.00 WIB terlalu cepat, karena kantor daerah lain bisa sampai 17.00-18.00 sore,”sambungnya.

Padahal sebelumnya, lanjutnya, Kantor Pos sudah bekerjasama dengan Kecamatan dan Kelurahan untuk membantu membagikan penyaluran BLT tersebut. Sebab, kantor pos cabang di Surabaya dikhawatirkan tidak mampuni.

Terlebih lagi, penerima manfaat menunda mengambil BLT waktu yang sudah ditentukan.

“Kita minta bantuan ke lurah atau kantor camat sebagai tempat pembayaran. Namun, waktunya mepet dan banyak warga yang tunda datang,” jelasnya.

Sehingga, hari terakhir kemarin, Rabu 10 Mei 2023, warga membludak mendatangi Kantor pusat Surabaya salah satunya di Kebonrejo.

“Ketika di hari Rabu (terakhir) pagi itu orang makin berjubel antrean tidak bisa dikendalikan, maklum lah penerima bansos pingin semua deluan alasan jompo dan segala macam,” terangnya.

Terpisah, Koordinator KSH Kota Surabaya Dewi Nindita menilai bahwa pemberlakuan pendistribusian pastinya sudah mempertimbangkan rasio jumlah penerima dengan durasi yang dibutuhkan.

“Saya sebagai bagian dari petugas pelaksanaan, pada intinya kami sepakat pemberian BLT dipertimbangkan jumlah penerima dan durasi waktu yang wajar,” kata Dewi.

Meski pemberian BLT dari Kantor Pos melayani hingga malam hari, namun tetap batas waktu yang wajar.

“Saya setuju pendistribusiannya harus segera terlaksana kalaupun sampai malam, tetap dalam batas waktu yg wajar sebab pelayanan publik malam hari juga sedang getol di kota Surabaya,” jelasnya. (zaz/hen) 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tak Bisa Disembunyikan Lagi, Sarwendah dan Betrand Peto Sama-sama Jujur dan Akui Kalau Mereka Sudah Jatuh Hati dengan…

Tak Bisa Disembunyikan Lagi, Sarwendah dan Betrand Peto Sama-sama Jujur dan Akui Kalau Mereka Sudah Jatuh Hati dengan…

Sarwendah dan Betrand Peto akhirnya jujur mengaku sudah jatuh hati dengan sesuatu yang bikin mereka kagum. Apa yang membuat mereka begitu terpikat? Baca di sini
Dilarang Menikah Lagi oleh Betrand Peto Pasca Bercerai dengan Ruben Onsu, Begini Kata Sarwendah

Dilarang Menikah Lagi oleh Betrand Peto Pasca Bercerai dengan Ruben Onsu, Begini Kata Sarwendah

Dilarang menikah lagi oleh Betrand Peto setelah resmi bercerai dari Ruben Onsu, Sarwendah angkat bicara soal alasan Onyo sampai bisa melarangnya. Ternyata...
Tak Mau Tutup-tutupi Lagi, Ruben Onsu Pernah Umbar Hal Buruk yang Dialami Sarwendah, Berani Bicara Kalau Sebenarnya Mantan Istrinya itu...

Tak Mau Tutup-tutupi Lagi, Ruben Onsu Pernah Umbar Hal Buruk yang Dialami Sarwendah, Berani Bicara Kalau Sebenarnya Mantan Istrinya itu...

Tak disangka ternyata jauh sebelum resmi bercerai, Ruben Onsu pernah mengumbar hal buruk yang selama ini dialami oleh mantan istrinya, Sarwendah. Apa itu?
Kejujuran Sarwendah soal Betrand Peto, Akui kini Onyo Sudah Mulai Berani Bicara soal Cinta: Dia Bilang ke Aku Kalau…

Kejujuran Sarwendah soal Betrand Peto, Akui kini Onyo Sudah Mulai Berani Bicara soal Cinta: Dia Bilang ke Aku Kalau…

Baru-baru ini, Sarwendah ungkap kejujuran soal Betrand Peto yang kini makin leluasa bicara cinta. Bagaimana cara Onyo mengungkap perasaan cintanya? Baca di sini
Tanpa Maarten Paes, Media Vietnam Anggap Remeh Gawang Timnas Indonesia Bakal Gampang Dibobol di Piala AFF 2024: Kesempatan untuk Incar Gol dan...

Tanpa Maarten Paes, Media Vietnam Anggap Remeh Gawang Timnas Indonesia Bakal Gampang Dibobol di Piala AFF 2024: Kesempatan untuk Incar Gol dan...

Maarten Paes tidak masuk dalam daftar 33 pemain Timnas Indonesia yang dibawa pelatih Shin Tae-yong ke turnamen sepakbola antarnegara ASEAN tersebut.
Suka Minta Air Doa ke Ustaz atau Kyai itu Termasuk Perbuatan Syirik atau Tidak? Buya Yahya Jawab Jujur, Sebenarnya itu...

Suka Minta Air Doa ke Ustaz atau Kyai itu Termasuk Perbuatan Syirik atau Tidak? Buya Yahya Jawab Jujur, Sebenarnya itu...

Memangnya boleh minta air doa ke ustaz atau kyai untuk tujuan tertentu? Lantas, Bagimana tanggapan Buya Yahya melihat fenomena yang masih marak terjadi itu?
Trending
Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

PDIP buka suara berita soal keponakan Megawati Soekarnoputri, yakni Alwin Jabarti Kiemas yang ditetapkan sebagai tersangka kasus judi online. Begini katanya..
Biodata Kependudukan Pengganti KTP Elekteronik Warga Binaan Untuk Salurkan Suara dalam Pencoblosan

Biodata Kependudukan Pengganti KTP Elekteronik Warga Binaan Untuk Salurkan Suara dalam Pencoblosan

Dukcapil Sulawesi Selatan serahkan Biodata Kependudukan pengganti KTP elektronik kepada 75 warga binaan di Lapas Makassar untuk memastikan hak pilih mereka.
Kementrian Komunikasi dan Digital RI, Pemprov Kaltara dan IJTI Dorong Pemberdayaan KIM di Kaltara

Kementrian Komunikasi dan Digital RI, Pemprov Kaltara dan IJTI Dorong Pemberdayaan KIM di Kaltara

Komdigi RI, DISKOMINFO Kaltara dan IJTI PENGDA Kaltara, Gelar Diskusi dan sosialisasi Pentingnya Pengembangan dan Pemberdayaan Komunitas Informasi Masyarakat.
BINUS Online Bisa Berperan Cetak SDM Unggul di Indonesia, Ini Buktinya

BINUS Online Bisa Berperan Cetak SDM Unggul di Indonesia, Ini Buktinya

BINUS Online hadir di kota Makassar untuk jawab tantangan ketimpangan kompetensi SDM di era kini, dan ikut berperan dalam ciptakan SDM yang unggul di Indonesia.
Anda Yakin Salam dalam Shalat pakai wa barakatu Sudah Benar? Ustaz Adi Hidayat Jelaskan Hukum dalam Islam

Anda Yakin Salam dalam Shalat pakai wa barakatu Sudah Benar? Ustaz Adi Hidayat Jelaskan Hukum dalam Islam

Sebagaimana dipahami, dalam melaksanakan shalat, tentu harus mengikut apa yang sudah diatur dalam agama Islam. Kata Ustaz Adi Hidayat agar shalat menjadi sah ..
Bertemu Kepala BNN, Ketua MPR Ahmad Muzani Berani Sebut Penguatan Intelijen Perlu Diperkuat Hantam Peredaran Narkoba

Bertemu Kepala BNN, Ketua MPR Ahmad Muzani Berani Sebut Penguatan Intelijen Perlu Diperkuat Hantam Peredaran Narkoba

Ketua MPR RI Ahmad Muzani mendukung upaya penguatan bidang intelijen sebagai salah satu instrumen untuk memberantas peredaran narkoba di tanah air.
Baim Wong Kenalkan Brand Fashion Wanita Buatan Malaysia di Jakarta

Baim Wong Kenalkan Brand Fashion Wanita Buatan Malaysia di Jakarta

Artis Baim Wong menunjukkan Baim perhatian dengan dukung peluncuran brand fashion wanita yang berasal dari Malaysia, di Hutan Kota Pelataran Senayan, Jakarta. 
Selengkapnya
Viral