News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Seorang DPO Kasus Penipuan TKI Ditemukan Tewas di Rumah Kontrakannya di Madiun

Warga Kelurahan Munggut, Wungu, Kabupaten Madiun, digegerkan dengan meninggalnya Bambang Prasetyo (54), warga asal Sidoarjo, di dalam kamar rumah kontrakannya
Selasa, 28 Maret 2023 - 13:40 WIB
seorang DPO kasus penipuan TKI ditemukan tewas
Sumber :
  • tim tvone - miftakhul erfan

Madiun, tvOnenews.com - Warga Kelurahan Munggut, Kecamatan Wungu, Kabupaten Madiun, digegerkan dengan meninggalnya Bambang Prasetyo (54), warga asal Sidoarjo, di dalam kamar rumah kontrakannya. 

Korban yang diketahui baru satu bulan tinggal di rumah kontrakan tersebut, diketahui tetangganya sudah terbujur kaku di dalam kamarnya dalam kondisi tengkurap. Kejadian tersebut langsung dilaporkan ke pihak Ketua RT setempat.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Eni Susanti (40), tetangga korban mengaku korban baru tinggal di kontrakan satu bulan, tapi kondisinya sudah sakit dan tidak pernah keluar rumah. Begitu juga istrinya juga sedang sakit malah lebih parah.

“Dia (korban) tidak pernah keluar katanya sakit bisul, istrinya juga sakit berat, tidur di kamar terus, kemudian dia makanya selalu pesan ke saya catering,” kata Eni. 

Ditanya terkait banyaknya orang yang mencari korban, Eni yang tinggal bersebelahan dengan rumah kontrakan, mengakui memang ada beberapa orang yang mencari, terakhir ada polisi yang datang.

“Ada, setelah dia tinggal disini seminggu lebih itu ada 5 orang polisi dari Ponorogo katanya, dia masuk rumah langsung teriak-teriak, gertakan gitu loh,” jelasnya.

“Denger-denger sih masalah penipuan tenaga kerja gitu, banyak yang mendaftar tapi fiktif, jadi banyak yang ditipu,” pungkas Eni. 

Sementara itu, polisi dari Polsek Wungu dan juga tim Inavis dari Polres Madiun yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan pemeriksaan dan olah TKP terhadap jasad korban. Hasilnya, tidak ada tanda-tanda kekerasan namun belum diketahui pasti penyebabnya sebelum dilakukan otopsi.

Namun demikian, Kapolsek Wungu AKP Yunus Kurniawan mengatakan, dari keterangan para tetangga dan juga sejumlah sumber informasi, korban adalah seorang DPO kasus penipuan dan penggelapan dana calon Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Magetan. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

“Yang kami lakukan adalah mengamankan TKP untuk membantu tim Inavis yang akan melakukan identifikasi. Kalau masalah itu, dari keterangan RT korban adalah terindikasi DPO dari Polres Magetan kaitan hutang piutang,” ungkap Yunus. 

Sementara itu, Polres Madiun juga akan berkoordinasi dengan Polres Magetan guna melakukan penyelidikan terkait informasi bahwa korban adalah DPO kasus penipuan dan penggelapan uang milik calon TKI di wilayah hukum Magetan. (men/hen)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT