Terpeleset ke Dalam Kedung, Seorang Pelajar Kelas 6 SD di Pacitan Ditemukan Tewas Tenggelam

Pacitan, tvOnenews.com - Seorang pelajar kelas 6 siswa SDN 1 Bubakan Pacitan ditemukan tewas tenggelam di dasar kedung di RT 02 RW 07 Dusun Gesingan Desa Kecamatan Tulakan Pacitan tepatnya di Kedung Tengah Kali Gesing, Senin (6/3/2023).

Korban adalah Fahrezi Wida Pratama (13) warga RT 03 RW 08 Dusun Pageran Desa Bubakan Kecamatan Tulakan. Korban tewas tenggelam diduga terpeleset hingga tercebur saat tengah beristirahat usai mengikuti jalan sehat bersama teman dan guru sekolahnya.

Kapolsek Tulakan AKP Umaryono mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Senin (6/3/2023)  sekira pukul 08.00 Wib.

"Peristiwa bermula pada hari Senin 6 Maret 2023 Sekira pukul 07.10 Wib, Bias Andrianti bersama anak didiknya SDN 1 BUBAKAN  melaksanakan jalan sehat dengan tujuan ke Kaligesing dan memutar dengan jarak sekolah ke lokasi kejadian kurang lebih 2,5 kilometer," terangnya.

Sekitar pukul 08.00 WIB rombongan jalan sehat SDN 1 Bubakan kelas 6 yang diperkirakan berjumlah 12 siswa tersebut sampai di Kaligesing berhenti untuk istrirahat sejenak. Pada saat istirahat tanpa sepengetahuan guru pengawal. ada beberapa anak yang naik kelokasi kedung diatas tempat istirahat.

AKP Umaryono menambahkan, beberapa saat kemudian, guru pengawal tersebut sadar bahwa anak didiknya kurang. Dia mencoba menyusul ke lokasi yang berjarak 50 meter dengan jalan dan kemiringan sekitar 60° serta kondisi jalan yang licin. Saat sampai di atas, guru pengawal tersebut mendapati anak didiknya berteriak memberitahukan bahwa ada seorang siswa yang tercebur kedalam kedung.

“Saat dilakukan pengecekan, korban tidak ada diantara anak didik. Diperkirakan korban tenggelam tercebur kedung," tambahnya.

Guru itu lalu berusaha meminta pertolongan ke warga sekitar untuk pencarian, beberapa warga yang datang ke lokasi langsung melakukan pencarian dengan cara menyelam. Sekitar pukul 8.45 WIB korban berhasil ditemukan di kedalaman kedung kurang lebih 4 meter.

Setelah berhasil di evakuasi, korban dibawa ke Puskesmas Tulakan untuk dilakukan visum. Korban di nyatakan meninggal dunia dan jenazah diserahkan ke pihak keluarga.

Dari hasil olah TKP, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Peristiwa tersebut kini masih di dalami pihak Kepolisian Sektor Tulakan. (asw/ade)