ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Terendam Banjir 1 Meter, Akses Jalan Alternatif Pati – Kudus Putus

Banjir yang melanda Kabupaten Pati, Jawa Tengah, hingga Kamis (5/1/2023) masih cukup tinggi. Di sejumlah titik ketinggian air mencapai satu meter lebih.
Kamis, 5 Januari 2023 - 18:02 WIB
Jalan alternatif Pati-Kudus, di Desa Kasiyan, Kec. Sukolilo, Pati, Jateng, terendam banjir, Kamis (5/1/2023)
Sumber :
  • Tim tvOne - Abdul Rohim

Pati, Jawa Tengah - Banjir di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, hingga Kamis (5/1/2023) masih cukup tinggi. Disejumlah titik ketinggian air mencapai satu meter lebih. Tak hanya merendam pemukiman, banjir juga memutus jalan alternatif Pati – Kudus.

Memasuki hari keenam banjir masih merendam wilayah Pati, Jawa Tengah. Dari 45 Desa yang tersebar di 6 kecamatan, Desa Kasiyan, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati menjadi salah satu desa yang terparah terendam banjir.

Di desa tersebut perkampungan dan rumah warga terendam air setinggi 70 centi meter hingga 1 meter. Kondisi tersebut membuat aktivitas warga terganggu.

Tidak hanya pemukiman warga yang terendam, namun banjir di Desa Kasiyan juga memutus jalan alternatif Pati – Kudus atau sebaliknya, yang merupakan penghubung Kecamatan Sukolilo dan Kayen, Kabupaten Pati dengan Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus.

Untuk melakukan aktivitas keluar masuk desa, warga menggunakan perahu. Bagi yang tidak punya perahu, warga terpaksa menumpang warga lain yang mempunyai perahu.

Salah seorang warga Desa Kasiyan, Sarwan mengatakan, banjir yang merendam desanya sudah terjadi sejak akhir pekan lalu. Jalan alternatif Pati - Kudus yang melintasi desanya bahkan putus dan tidak bisa dilewati kendaraan sama sekali karena terendam banjir setinggi satu meter.

“Ini jalan penghubung antara kayen, cengkalsewu (Pati) terus sampai bulung kulon (kudus). Ini tidak bisa dilewati kendaraan baik motor maupun mobil, ketinggian banjir 1 meter lebih. Paling parah hari minggu (1/1/2023), kalau hari jumat sore masih bisa dilewat. Ini merupakan akses utama jalan alternatif antara pati dengan kudus,” kata Sarwan, Kamis (5/1/2023).

Meski banjir di Desa Kasiyan lumayan tinggi, namun warga masih terlihat enggan untuk mengungsi. Warga masih bertahan di rumahnya dengan alasan menjaga barang-barang dan harta bendanya.

Tempat pengungsian terlihat sepi, hanya belasan orang yang menempatinya.

“Ketinggian air di desa kami kalau yang disebelah selatan mencapai 1 meter sampai 1,5 meter di rumah, jadi terpaksa kami mengungsi menyelamatkan diri. Disini yang mengungsi sekitar lima belasan orang, mungkin 6 Kepala Keluarga. Ada yang ngungsi dikeluarganya ada yang tetap tinggal di rumah,” ungkap salah seorang warga Kasiyan, Muflikah.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT