Prajudi menekankan pentingnya memperhatikan kondisi prima dalam keselamatan saat berkendara di jalan tol. karena dari kajian yang dilakukan, kecelakaan di jalan tol akibat kesalahan pengemudi atau human error menjadi faktor paling dominan menjadi penyebab kecelakaan lalu lintas di jalan tol.
" Ini menjadi himbauan bagi semua pengguna tol agar memperhatikan kondisi fisik. Badan yang lelah, micro sleep, kurangnya skill saat berkendara ataupun tidak mematuhi batas kecepatan maksimal bisa menjadi penyebab kecelakaan," tegasnya.
Saat ini angka kecelakaan di ruas tol Semarang - Solo mengalami peningkatan pasca pelonggaran PPKM, sehingga kondisi lalu lintas lebih ramai.
" Ruas jalan tol di wilayah Jateng merupakan titik lelah baik dari arah Jakarta maupun Surabaya sehingga potensi kecelakaan cukup tinggi. Kami juga berusaha mencegah dan menekan angka fatalitas kecelakaan lalu lintas. Termasuk berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan Dinas Perhubungan untuk memberikan edukasi berkendara yang baik," imbuhnya.
Sementara itu Sigit salah seorang peserta FGD membagikan pengalamannya saat melewati ruas tol PT TMJ. Sekitar tiga bulan yang lalu, ia melintas menuju ke arah Solo. Selepas exit tol Salatiga, ia terkena musibah kecelakaan lalu lintas dengan kendaraan rombongan pengantin.
" Waktu itu posisi hujan deras, saya melaju di lajur kiri dan terkena aqua planning sehingga bertabrakan dengan iring-iringan mobil. Puji syukur saya masih diberi keselamatan," katanya.
Atas kejadian itu, ia memberi masukan kepada PT TMJ untuk senantiasa melakukan pengecekan ruas tol terutama saat kondisi hujan deras. Sehingga bisa mengetahui titik mana saja yang dinilai rawan atau terdapat genangan air. (Abc/Buz)
Load more