ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Pastikan Hak Pilih Warga Binaan, Disdukcapil Rekam E-KTP di Rutan Kudus

Jelang pemilu 2024, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kab.Kudus mulai melakukan perekaman KTP Elektronik (E-KTP) di Rutan Kelas II B Kudus.
Kamis, 27 Oktober 2022 - 12:56 WIB
Warga Binaan Rutan Kelas II B Kudus Melakukan Pembuatan E-KTP.
Sumber :
  • Tim tvOne - Galih Manunggal

Kudus, Jawa Tengah - Jelang pemilu 2024, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Kudus mulai melakukan perekaman KTP Elektronik dengan jemput bola di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II B Kudus. Langkah tersebut sekaligus agar warga binaan dapat turut berpartisipasi dalam pesta demokrasi Pileg, Pilkada, dan Pilpres 2024 mendatang.

Kepala Disdukcapil Kudus Eko Hari Djatmiko saat memantau pelaksanaan perekaman E-KTP di Rutan Kudus mengatakan, perekaman E-KTP jemput bola kali ini memang gencar dilakukan untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. Apalagi warga binaan seperti saat ini yang menjalani masa tahanan cukup membutuhkan pelayanan seperti ini.

“Kita melaksanakan pendataan ini peruntukannya salah satu memang kevalidan data kependudukan dan keperluan di tahun 2024 untuk pendataan pelaksanaan pemilu, baik Pileg, Pilpres maupun Pilkada. Kami juga jemput bola di desa-desa dan warga yang membutuhkan pelayanan kami,” terangnya, Rabu (26/10/2022).

Sementara, Kepala Rutan Kelas II B Kudus Suprihadi mengatakan, sebanyak 10 warga binaan yang mengikuti program Disdukcapil Kudus. Mereka yang dibantu adalah yang tidak memiliki E-KTP, rata-rata karena mereka kehilangan KTP. Selain itu pihaknya juga memfasilitasi pembaruan E-KTP yang fisiknya sudah rusak.

“Jadi, memang warga binaan kami yang belum mempunyai nanti akan dipakai dalam rangka pemilu 2024. Kami telah melaksanakan kunjungan ke Disdukcapil kemarin, dan ini langsung direspon ke sini,”terangnya.

Selain untuk Pemilu serentak 2024, keberadaan fisik E-KTP juga cukup penting bagi warga binaan. Pasalnya dari data tersebut nantinya untuk membantu fasilitasi warga binaan untuk vaksinasi maupun program lainnya.

“Kami berharap semua warga binaan kami bisa memanfaatkan pelayanan ini. Supaya nantinya mereka di Pemilu 2024 mendapatkan hak pilih sama dengan masyarakat di luar sana,” ungkap Suprihadi.

Salah satu warga binaan Rutan Kelas II B Kudus, Nurhayati mengaku terbantu dengan adanya validasi data E-KTP jemput bola. Dengan begitu, E-KTPnya yang hilang tidak perlu mengurus sendiri sudah dibantu untuk prosesnya. Warga binaan juga berharap mereka berkesempatan memiliki hak pilih meskipun masih di dalam bui.

“Ya, terbantu sekali, jadi dari pihak Disdukcapil ke sini membantu kita membuat E-KTP dan kita juga tidak susah-susah mengurus sendiri gitu, apalagi ini kan mau pemilu bisa membantu,” ujarnya. (Gml/Dan)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT