"Kami sudah menemui korbannya, sekitar 15-an orang yang kami temui dan ternyata sudah mulai nampak keceriaan, mereka sudah berkumpul bersama teman-temannya, sudah ekspresif, menyanyi dan menari, dan apa yang mereka lakukan seolah-olah tidak terjadi apa-apa. Inilah pentingnya treatment psikologi yang cepat, yang dilakukan bersama baik unsur kepolisian, pemkab, kemudian juga unsur masyarakat dalam hal ini LPAI, sehingga hasilnya baik," jelas Kak Seto.
Sebelumnya diberitakan, kasus pencabulan anak di bawah umur kembali terjadi di dunia pendidikan. Seorang oknum guru agama yang juga berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di SMPN 1 Gringsing, Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang, Jawa Tengah diduga melakukan pencabulan terhadap puluhan siswinya.
Kasus tersebut kini sedang dalam penanganan Polres Batang. (tjs/mut)
Load more