Selain itu juga Kelas D Utama, Kelas D Madya, Kelas E, Kelas F, Kelas G, Kelas H, Kelas I dan Kelas J. Kemudian, Kelas Lokal A dan B, Kelas Lokal Tradisional A dan B, Kelas Calon Derbi (kuda muda), Kelas Pemula Perdana Kecil dan Besar.
"Selama wabah Covid-19 kita stop atau istirahat dan baru kali ini dimulai kembali semoga acara ini dapat berjalan dengan aman dan lancar," kata Setiyo Mujiono.
Mujiono berharap dengan adanya lomba pacuan kuda ini akan memacu dan meningkatkan ekonomi warga sekitar.
"Keutamaan turnamen pacuan kuda adalah sunah rasul lebih lagi dapat membina tali silaturahmi antar masyarakat," tandasnya. (Wkn/Buz)
Load more