Viral Pencuri di Pemalang Kembalikan Motor Curian, Lengkap dengan Ban Baru dan Surat Berisi Pesan Haru

Pemalang, tvOnenews.com – Aksi pencurian sepeda motor di lingkungan SMA Negeri 1 Belik, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah berakhir dengan kejadian tak biasa.

Pelaku yang sempat membawa kabur motor milik siswa akhirnya mengembalikannya. Tak hanya itu, ia juga menulis surat permintaan maaf dan mengganti ban baru senilai Rp500 ribu.

Peristiwa ini terjadi pada Jumat (17/10/2025) sekitar pukul 15.15 WIB di area parkir SMA N 1 Belik. Motor jenis Yamaha Aerox milik seorang siswa hilang setelah ditinggal di parkiran sekolah. Pihak keluarga pun melaporkan kejadian itu ke polisi.

Namun tak disangka, Senin (21/10/2025) malam sekitar pukul 22.20 WIB, motor tersebut ditemukan warga terparkir di dekat Terminal Belik dalam kondisi utuh namun tanpa pelat nomor dan stiker.

Yang membuat warga terkejut, di motor itu terdapat sepucuk surat tulisan tangan dari pelaku. Isinya penuh penyesalan dan permohonan agar dirinya tidak dikejar atau dilaporkan ke polisi.

Isi Surat Pelaku yang Bikin Heboh:

“INI MOTOR YANG HILANG DI SMA BELIK KEMARIN, SYA KEMBALIKAN TAPI TOLONG JANGAN KEJAR SAYA, JANGAN TANGKAP SAYA, SAYA KHILAF, SAYA ANAK ORANG MISKIN NGGA MAU MASUK PENJARA, BAN BELAKANG UDAH SAYA GANTI BARU, HARGA 500 RB, TAPI MAAF JAKET YANG DIJOK MOTOR HILANG, SEKALI LAGI MAAF DAN JANGAN KEJAR SAYA.”

Surat itu ditulis dengan tinta hitam di atas kertas putih polos, diselipkan di jok motor. Ungkapan jujur dan polos dari pelaku itu langsung menyebar luas di media sosial dan menuai beragam komentar warganet.

Banyak yang menilai tindakan pelaku menunjukkan penyesalan tulus, meski tetap menyalahi hukum.

Kapolsek Belik Iptu Agus Albaqa membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan pihaknya menerima laporan pencurian dan langsung melakukan penyelidikan.

“Pada Jumat, kita menerima kabar soal aksi pencurian sepeda motor di sekolah dan langsung ke lokasi,” kata Agus saat dikonfirmasi, Rabu (22/10/2025).

Namun beberapa hari kemudian, pihaknya mendapat kabar dari warga bahwa motor ditemukan di dekat Terminal Belik.

“Motor ditemukan warga dua hari kemudian. Kondisi motor sudah dilepas stiker dan pelat nomornya, serta ditemukan surat dari pelaku seperti yang viral di media sosial,” tambahnya.

Korban Pilih Memaafkan

Agus menyebut, korban yang merupakan siswa SMA setempat memilih tidak melanjutkan laporan karena motornya sudah kembali.

“Korban sudah membuat surat pernyataan. Motor itu satu-satunya kendaraan yang ia pakai untuk berangkat ke sekolah,” ujarnya.

Pihak kepolisian tetap mengimbau agar masyarakat waspada terhadap aksi pencurian kendaraan bermotor.

“Kami imbau warga untuk selalu memakai kunci ganda atau pengaman tambahan agar kejadian serupa tidak terulang,” pungkasnya. (mdh/buz)