ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Ikatan Tunanetra Muslim Indonesia Kecam Video Viral yang Lecehkan Tunanetra saat Bertemu Jokowi

Ikatan Tunanetra Muslim Indonesia (ITMI) menyampaikan kecaman keras terhadap sebuah video yang viral di media sosial TikTok. Video berdurasi 23 detik itu dinarasikan seolah-olah Presiden Joko Widodo mengundang penyandang tunanetra untuk melihat ijazahnya.
Rabu, 27 Agustus 2025 - 12:54 WIB
Rombongan ITMI bertemu Presiden ke 7 Joko Widodo di kediamnnya beberapa waktu yang lalu.(Dok.ITMI)
Sumber :
  • Tim tvOne - Agus Saptono

Boyolali, tvOnenews.com – Ikatan Tunanetra Muslim Indonesia (ITMI) menyampaikan kecaman keras terhadap sebuah video yang viral di media sosial TikTok. Video berdurasi 23 detik itu dinarasikan seolah-olah Presiden Joko Widodo mengundang penyandang tunanetra untuk melihat ijazahnya.

Ketua Umum ITMI, Yogi Madsuni, menilai narasi tersebut merupakan bentuk pelecehan verbal terhadap penyandang disabilitas netra. Menurutnya, video yang beredar telah memelintir peristiwa sebenarnya.

“Pertemuan yang terjadi antara ITMI dengan Presiden Joko Widodo sejatinya adalah silaturahmi. Kami datang untuk meminta doa restu bagi pelaksanaan Muktamar ke-5 ITMI di Jakarta, sekaligus mendoakan kesehatan Presiden serta kemajuan bangsa. Namun, video itu justru diedit dan diberi narasi yang melecehkan tunanetra,” tegas Yogi saat ditemui di Boyolali, Rabu (27/8/2025).

Lebih lanjut, ITMI mendesak pemilik akun yang mengunggah video tersebut pada Jumat (22/8), agar segera menyampaikan permintaan maaf secara terbuka.

Yogi menilai konten tersebut bukan hanya menyinggung komunitas tunanetra, tetapi juga melanggar Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).

Senada dengan Yogi, Ketua I ITMI Eka Setiawan menyoroti penggunaan kata “melihat” dalam narasi video itu. Baginya, kata tersebut tidak bisa dipahami sekadar sebagai candaan, melainkan bentuk pelecehan yang menyakiti perasaan para penyandang disabilitas.

“Kami memberi waktu 1x24 jam setelah pernyataan ini disampaikan agar pengelola akun membuat permintaan maaf terbuka. Apabila tidak dilakukan, ITMI Pusat akan mengambil langkah hukum secara tegas,” ungkap Eka.

Dalam kesempatan itu, ITMI juga mengingatkan masyarakat untuk lebih berhati-hati dan bijak dalam menggunakan media sosial.

Menurut mereka, kebebasan berpendapat tetap harus dijalankan dengan etika, serta tidak menabrak norma hukum dan menghina kelompok masyarakat (ags/buz).

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT