Purbalingga, Jawa Tengah - Kasus pencabulan dan pemerkosaan terhadap tujuh siswi oleh AS (32) guru sebuah SMP negeri di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, terus menjadi perhatian publik. Pemkab Purbalingga secepatnya akan melakukan pendampingan kepada para korban.
"Tim Harapan Purbalingga sudah memberikan pendampingan terhadap korban," ujar Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi kepada wartawan, Kamis (10/3/2022).
Sementara, Kabid Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Dinsos Dalduk KB P3A Purbalingga, Yuniati Adiningsih kepada wartawan menjelaskan, Tim Harapan akan secepatnya turun untuk menggali dan melakukan pendampingan baik ke korban maupun orang tuanya.
"Pemberian motivasi sangat penting agar para korban dan keluarganya bisa bangkit dari permasalahan tersebut," ujarnya
Saat ini, menurutnya, korban masih dalam pendampingan unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Purbalingga. Tim perlu mendampingi karena korban merupakan perempuan dan masih dibawah umur.
"Kami akan bantu korban karena mereka mempunyai hak-hak yang harus dilindungi secara hukum. Trauma healing juga akan kami berikan bersama dampingan psikolog," ujarnya lagi.(Sonik Jatmiko/Buz)
Load more