ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Viral Video Ibu Kantin Sekolah di Brebes Mengamuk Buang Jajanan Siswi Hingga Menangis

Sebuah tayangan video berdurasi 28 detik yang memperlihatkan jajanan yang dijual para siswi Mts Nurul Huda, Desa Kalibuntu, Kecamatan Losari, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, dibuang ibu kantin sekolah tersebut, viral di media sosial.
Jumat, 20 Desember 2024 - 10:52 WIB
Tangkapan layar video viral jajanan siswi yang berserakan ditanah usai dibuang ibu kantin.
Sumber :
  • Tim tvOne - Tri Handoko

Brebes, tvOnenews.com - Sebuah tayangan video berdurasi 28 detik yang memperlihatkan jajanan yang dijual para siswi Mts Nurul Huda, Desa Kalibuntu, Kecamatan Losari, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, dibuang ibu kantin sekolah tersebut, viral di media sosial.

Informasi yang dihimpun, peristiwa ini terjadi pada Selasa, 17 Desember 2024 lalu. Dalam gambar tampak jajanan yang dijual berserakan di tanah karena dilempar ibu kantin sekolah. 

Kepala Sekolah MTs Nurul Huda Basuni saat dikonfirmasi awak media membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, kejadian yang viral itu, terjadi pada Selasa pagi sekitar pukul 07 15 WIB.

"Awalnya, mereka tengah menanti kedatangan Ibu Kholipah, yang kebetulan menjadi koordinator kegiatan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Rahmatan Lil alamin atau P5RA," kata Basuni saat ditemui dikediamannya di Desa Kalibuntu, Kamis (19/12/2024) siang.

Kepsek menjelaskan, Kholirah sebagai pembina OSIS membawa produk makanan hasil karya siswa yang telah selesai dibuat untuk dipresentasikan dan dipamerkan.

Namun, ketika guru Kholpah tiba disekolah, situasi berubah tegang. Ibu kantin Sominah (70)  yang berada di sekitar lokasi mendekat dan langsung marah-marah tanpa sebab yang jelas.

"Ibu kantin mengeluarkan kata-kata kasar dan melecehkan beberapa siswa yang sedang berada di sana. Termasuk ibu kantin membully Bu Kholipah sebagai koordinator dan melontarkan kata-kata yang merendahkan dan membuat suasana semakin tidak terkendali," ungkap Basuni.

Kejadian semakin memanas ketika Sominah tanpa permisi merebut produk makanan P5RA yang dibawa oleh guru Kholipah lalu menghamburkan atau membuang serta merusak hasil karya siswa tersebut di depan umum. 

Perlakuan kasar  membuat sejumlah siswa menangis. Mereka sedih karena dagangan yang harusnya dijual sebagai bagian dari implementasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Rahmatan Lil Alamin (P5R) rusak berserakan di tanah.

Basuni menambahkan, kejadian yang dialami siswa tidak hanya terjadi saat ini. Sebelumnya siswa seringkali mendapatkan perlakukan tak mengenakan dari ibu Sominah bila ketahuan membeli makanan dari tempat lainnya.

"Orangnya teliti. Kalau nemu bungkus makanan yang tidak dijual di kantinnya, dia akan marah marah ke siswa," ujar Basuni.

Pihaknya sebenarnya sudah melakukan mediasi dengan melibatkan Kapolsek Losari, Camat Losari, Kades Kalibuntu, perwakilan Kemenag Brebes dan Pemkab Brebes. 

"Namun sayangnya , saat mediasi dilakukan yang bersangkutan ibu Sominah tidak ikut hadir," pungkasnya. (tho/buz)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT