"Saya kalut karena memang saya tidak pernah memperkosa korban. Lalu keponakan saya tidak terima dan akhirnya kami memiliki niat untuk menghabisi korbannya," jelas EHR.
Kedua terduga pelaku akhirnya mengajak korban pergi dengan menggunakan mobil. Pelaku Irfan akhirnya mengeksekusi korban di dalam mobil dengan menggunakan pisau dapur dengan cara menusuk pisau ke bagian dada, leher dan tangan, hingga korban meninggal dunia.
Sementara pamannya EHR yang menyetir mobil langsung membawa korban dari Kuningan ke arah Brebes. Korban lalu dibuang dengan cara dilempar ke sungai dari sebuah jembatan di Desa Karangjunti Kecamatan Losari, Kabupaten Brebes.
"Kami lalu membawa korban ke daerah yang sepi di Brebes untuk membuang jasad ke sungai agar tidak diketahui orang lain," ungkap EHR.
Sementara Kasat Reskrim Polres Brebes AKP Resandro Handriajati mengatakan, bahwa kasus penemuan mayat di Desa Karangjunti Kecamatan Losari, pihaknya masih pendalaman. Termasuk meminta keterangan saksi-saksi.
"Kasus penemuan mayat, kami masih melakukan pendalaman," kata Resandro, Selasa (12/11/2024) petang.
Seperti diberitakan sebelumnya, warga Desa Karangjunti Kecamatan Losari, Senin (11/11/2024) kemarin, digegerkan dengan adanya penemuan mayat perempuan dibawa jembatan di Desa setempat, dengan sejumlah luka dibagian tubuhnya.
Load more