News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Bejat, Seorang Ayah di Wonosobo Tega Cabuli Anak Kandung Hingga Puluhan Kali

Seorang gadis berusia 15 tahun di Wonosobo, Jawa Tengah menjadi korban kekerasan seksual. Parahnya, peristiwa itu dilakukan oleh orang ayahnya sendiri.
Kamis, 12 September 2024 - 11:31 WIB
Polres Wonosobo saat gelar perkara kasus ayah cabuli anak kandung, Rabu (11/9/2024)
Sumber :
  • Tim tvOne - Ronaldo Bramantyo

WonosobotvOnenews.com - Seorang gadis berusia 15 tahun di Wonosobo, Jawa Tengah menjadi korban kekerasan seksual. Parahnya, peristiwa itu dilakukan oleh orang ayahnya sendiri.

Peristiwa ini terbongkar setelah korban yang tak lain adalah anak kandung pelaku mengaku sakit perut karena dinyatakan positif hamil 7 minggu.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Awalnya korban ini mengeluhkan kepada pelapor, yang tak lain adalah ibunya kalau perutnya mengalami sakit yang tidak bisa ditahan dalam beberapa hari terakhir," kata Kasat Reskrim Polres Wonosobo, Kuseni saat menggelar acara konferensi pers, Rabu (11/9/2024).

Lantaran terus mengalami kesakitan dibagian perut, korban bersama ibunya pun memutuskan untuk memeriksakan kondisi kesehatannya ke Puskesmas Desa Binangun, Kecamatan Watumalang.

"Setibanya di puskesmas, korban diperiksa oleh seorang bidan yang bertugas, namun dari pemeriksaan awal bidan curiga dengan kondisi gejala yang berbeda," ungkapnya.

Hingga bidan desa itu mencoba melakukan tes kehamilan dengan menggunakan alat testpack. Hasilnya menunjukkan dua bahwa korban tengah hamil. 

"Saat dimintai keterangan oleh bidan, korban akhirnya mengaku bahwa ia telah menjadi korban persetubuhan. Dan pelaku tak lain adalah ayah kandungnya sendiri," ucapnya.

Ibu korban yang mendengar kesaksian itu tak menyangka atas peristiwa yang menimpa keluarganya. Hingga akhirnya sang ibu memberanikan diri melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian.

"Atas laporan tersebut, pihak kepolisian langsung bergerak cepat untuk mengamankan pelaku di rumahnya yang berada di Kecamatan Watumalang," ujarnya.

Saat diinterogasi, pelaku yang berinisial S (37) melakukan perbuatan bejat dengan memaksa sang anak untuk mengikuti keinginannya. Bahkan kejadian itu telah dilakukannya berkali-kali tanpa pernah ketahuan ibu korban.

"Jadi menurut keterangan pelaku, aksinya sudah dilakukan sejak bulan april sampai Juli lalu dan lebih dari 40 kali tanpa ketahuan," ucapnya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Pelaku memaksa korban saat ibu kandungnya tengah bekerja sebagai buruh tani. Untuk melancarkan aksi bejatnya tersebut, pelaku juga mengancam korban akan dianiaya.

Sementara itu, korban sendiri diakui tidak melanjutkan sekolah dan sehari-hari hanya membantu keluarganya dirumah. Kesempatan itulah yang di gunakan pelaku untuk melakukan aksi bejatnya itu.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?
Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Salah satu ikhtiar terbaik adalah memanjatkan doa agar Allah memberikan perlindungan dari orang-orang dzalim serta menentramkan hati dari rasa marah dan dendam

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT