ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Bermodal Barang Bekas, Ibu Rumah Tangga di Boyolali Raup Omset Ratusan Juta Rupiah

Bermodal barang bekas warga arga Desa Tegalgiri, Kecamatan Nogosari, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah ini menghasilkan cuan untuk mencukupi kebutuhan keluarga.
Kamis, 13 Juni 2024 - 11:13 WIB
Aktivitas Rahmawati mengelola usahanya di rumah.
Sumber :
  • Tim tvOne - Agus Saptono

Boyolali, tvOnenews.com – Rahmawati (31) tak pernah menyangka usahanya sukses dari kegiatan yang hanya iseng dan coba-coba dilakukannya.

Bermodal barang bekas warga arga Desa Tegalgiri, Kecamatan Nogosari, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah ini menghasilkan cuan untuk mencukupi kebutuhan keluarga.

Pada awalnya Rahmawati memanfaatkan media sosial untuk menjual gamelan miliknya yang dipakai untuk mendalang suaminya yang lama tidak dipakai karena terdampak Pandemi Covid-19.

“Saya menggeluti usaha kerajianan dan jual beli gamelan sudah sejak pandemi yang lalu,” ujar isteri dalang Ki Wartoyo saat ditemui dirumahnya, Kamis (13/06/2024).

Ia mengaku bahwa ide bisnis tersebut bermula dari datangnya pandemi Covid-19 melanda Indonesia, karena suaminya tidak punya pemasukan lalu menawarkan gamelannya melalui media sosial.

“Saat itu kan suaminya kan tidak dapat job dalam mendalang wayang kulit,lalu saya iseng gamelan itu saya tawarkan melalui media sosial dan ditawar orang,” jelasnya. 

Tak disangka gamelan yang ia tawarkan laku dan bisa untuk memenuhi kebutuhan hidup, Rahmawati juga dihubungi teman temanya yang akan menjual gamelan yang sudah tak terpakai. Lalu oleh Rahmawati dibeli dan diservis dan dijual lagi.

Perlahan bisnis coba-coba yang dilakukannya mulai dikenal dan peminatnya, meskipun hanya lewat media sosial. Banyak orang yang mau jual tak sedikit pula yang akan beli.

“Untuk pangsa pasar merata ada dari luar jawa dan juga luar negeri, kalau sebulan bisa menjual tiga hingga limat set gamelan,” jelasnya.

Sementara untuk harga gamelan dipatok dari harga 50 juta hingga 400 juta,tergantung bahan dasarnya.

“kalau bahan bakunya gamelan berbahan dari perunggu harga bisa mencapai 200 hingga 400 juta, gamelan dari bahan besi dari harga 50 hinga 80 juta,gamelan dari bahan kuningan harganya 100 hingga 200 juta,” ucapnya.

Meski telah sukses, Rahmawati juga masih terjun membantu tenaga kerjanya untuk memperbaiki gamelan dan mengirim barang yang ditemani suaminya ke berbagai daerah,bahkan menyetir dan menaik turun gamelan juga sendiri.

“Kemarin itu terakhir kita kirim ke Pati ya saya kirim sendiri bersama suami dan yang nyitir mobil saya dah biasa kalau seperti itu,” katanya.(ags/buz).

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT