News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Durian Monti, Si Tebal dan Manis Unggulan Semarang

Monti, Singkatan dari Montong Gunungpati, adalah varian unggulan durian hasil persilangan antara durian montong Thailand dengan durian lokal Gunungpati Semarang
Rabu, 5 Januari 2022 - 13:30 WIB
Durian monti dengan tekstur daging tebal dan manis
Sumber :
  • Tim tvOne - Teguh Joko Sutrisno

Semarang, Jawa Tengah - Monti, Singkatan dari Montong Gunungpati, adalah varian unggulan durian hasil persilangan antara durian montong Thailand dengan durian lokal Gunungpati Semarang.

Kemudian ditanam di lahan yang sesuai dengan karakter durian. Dan tanah yang cocok itu ya di Gunungpati yang selama ini dikenal sebagai sentra tanaman durian di  Kota Semarang.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Hasil persilangan membuat durian monti punya kelebihan dibanding durian montong asal Thailand. Keduanya memang sama-sama berdaging tebal. Tapi jika varian asli montong Thailand hanya berasa manis saja, maka durian monti punya taste manis bercampur pahit. Itu karena pengaruh durian asli Gunungpati yang memberi rasa manis pahit saat disilang dengan durian montong.

Durian monti punya ukuran besar seperti induknya. Warna dagingnya kuning, aromanya harum, teksturnya padat, tebal, dengan berbiji kecil. Satu buahnya bisa berbobot lebih dari empat kilogram.

Sentra budidaya durian monti ada di beberapa lokasi. Salah satunya kebunnya ada di kawasan belakang terminal Gunungpati.

"Ini kan untuk menjawab keinginan penggemar durian. Karena rasa durian yang mantap itu kan yang manis dan ada pahitnya. Itu tidak ditemui pada durian montong. Maka kita silangkan dengan durian Gunungpati yang terkenal taste manis pahitnya. Gampangnya, yang montong punya andil hasil dagingnya yang tebal, yang lokal andil rasa manis pahitnya. Maka jadilah Si Monti ini, Montong Gunungpati," kata Tumidiarso, pemilik kebun durian Monti.

Di kebunnya, Tumidiarso menanam hampir seratus pohon durian monti. Setiap musim durian seperti sekarang ini, banyak yang datang untuk menikmati durian langsung di kebunnya. Ia pun membuat rumah dan gazebo untuk tempat menikmati durian.

"Kita jualnya per buah. Harga sesuai berat buahnya. Nanti ditimbang, dibayar, baru dimakan atau dibawa pulang," jelasnya.

Ia menampung durian hasil panen di belakang rumah kebun. Biasanya durian yang matang iti setelah tiga hari disimpan. Kata Tumidiarso, sifat durian monti memang sudah lepas dari tangkai meski belum matang benar. Jadi harus "diimbu" atau disimpan beberapa hari baru akan matang.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Mereka yang merasakan durian monti menagku menemukan apa yang selama ini diharapkan. Jika makan durian lokal mereka memang merasakan taste khas manis pahit yang banyak disuka itu, tapi dagingnya tidak banyak yang tebal. Sementara kalau makan durian montong, dagingnya memang tebal, tapi rasanya tidak semantap durian lokal.

"Yang ini ketemu di monti nih. Daging tebal khas montong tapi rasanya mantap khas lokal yang pahit manis," kata Erna, yang datang dari Jakarta untuk berwisata ke Semarang dan mampir untuk menikmati durian monti. (Teguh Joko Sutrisno/Buz)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Masih Ingat Carlos Raul Sciucatti? Pesepak Bola Argentina yang Jadi Mualaf sampai Belajar Islam di Pesantren Kalimantan

Kisah Carlos Raul Sciucatti, pesepak bola asal Argentina yang lama berkarier di Indonesia, memutuskan menjadi mualaf hingga mendalami Islam di pesantren Kalimantan.
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jangan Diteruskan, Lakukan 4 Langkah Awal Ini jika Kamu Alami Cedera saat Main Padel

Jika kamu mengalami cedera saat bermain padel, pastikan untuk langsung melakukan empat langkah di bawah ini.
Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Megawati Hangestri Bersyukur Raih Perunggu SEA Games 2025: Persiapan Singkat, Timnas Voli Putri Tampil Maksimal

Timnas voli putri Indonesia memastikan posisi ketiga setelah menumbangkan Filipina dengan skor 3-1 pada laga perebutan medali perunggu yang berlangsung di Hua Mak Indoor Stadium, Bangkok, Senin (15/12/2025).
2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

2 Tips yang Bisa Dilakukan agar Dapat Mencegah Cedera saat Bermain Padel, Pemula Harus Paham!

Sebagai pemula dalam olahraga padel, dua tips ini harus dipahami lebih dulu untuk meminimalisir risiko cedera saat bermain padel.

Trending

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Tak Sesangar di Media Sosial, Resbob Tertunduk Seperti Ayam Sayur Saat Diringkus Polisi

Sosok YouTuber sekaligus streamer Resbob yang kerap tampil lantang dan provokatif di media sosial, tampak jauh berbeda saat diamankan aparat kepolisian....
Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satgas PKH Kantongi Identitas Perusahaan Diduga Biang Kerok Banjir Bandang Sumatera

Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) mengungkapkan pihaknya telah mengantongi identitas perusahaan yang menyebabkan banjir bandang di sejumlah wilayah di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), dan Sumatera Barat (Sumbar).
Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Posisi Runner-up SEA Games 2025 Makin Aman Usai Indonesia Panen 12 Emas Dalam Sehari, Erick Thohir Soroti Tim Atletik

Gelombang medali emas yang diraih kontingen Indonesia pada hari kelima SEA Games 2025 di Thailand, Minggu (15/12), mendapat perhatian khusus dari Menpora, Erick Thohir. 
Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya Resmi Gugat Cerai Ridwan Kamil!

Atalia Praratya resmi menggugat cerai Ridwan Kamil. Pengadilan Agama Bandung pastikan sidang perdana digelar Rabu pekan ini.
Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan Keuangan Zodiak 16 Desember 2025: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo hingga Pisces

Ramalan keuangan zodiak 16 Desember 2025 lengkap untuk Aries hingga Pisces, berisi nasihat finansial dan angka hoki untuk membantu kelola rezeki. Cek ramalanmu!
Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Tak Hanya sebut Skripsi Jokowi Tak Ada Nama Dosen Penguji, Kubu Roy Suryo: Joko Widodo Tidak Punya Sikap Kenegarawan

Polda Metro Jaya baru saja menggelar perkara kasus tudingan ijazah palsu Jokowi, pada Senin (15/12). Bahkan, dalam gelar kasus itu, Kubu Roy Suryo angkat bicara
Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Kondisi Finansial Zodiak 16 Desember 2025: Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces

Berikut ramalan kondisi finansial zodiak pada 16 Desember 2025 untuk enam zodiak terakhir, Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT