Dampak Kekeringan, Warga di Cilacap Rela Jalan Kaki 4 Kilometer untuk Dapatkan Air Bersih
- Tim tvOne - Ian Sutriana
Cilacap, tvOnenews.com - Ratusan warga di Dusun Sikluk, Desa Matenggeng, Kecamatan Dayeuhluhur, Cilacap, Jawa Tengah, alami kesulitan air bersih, Selasa (5/9/2023).
Kesulitan air bersih ini, diakibatkan oleh tidak adanya hujan sejak empat bulan lalu. Warga terpaksa mengambil air dari sumur yang masih ada airnya, walaupun air tersebut kotor.
Dengan membawa alat seadanya seperti ember, jerigen, warga harus berjalan kali sekitar 4 kilo meter untuk menuju sumber mata air.
Meski harus berjalan kaki sejauh 4 kilo meter, warga terpaksa menempuhnya untuk memenuhi kebutuhan mandi, mencuci, dan kakus. Sementara untuk minum, mereka membeli air kemasan atau air galon.
“sudah sekitar empat bulan tidak ada hujan, kita berjalan kaki sekitar empar kilo meter untuk menuju sumur yang masih ada airnya” ujar Caski, warga terdampak kekeringan, Selasa (5/9/2023).
Musim kemarau yang berkepanjangan ini, membuat sumur warga mengering. Kekeringan ini, berdampak bukan hanya di satu Desa, namun menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cilacap, ada sekitar 105 Desa di 20 Kecamatan yang terdampak kekeringan.
“di Kabupaten Cilacap, ada sekitar 105 Desa di 20 Kecamatan yang terdampak kekeringan” jelas Erna Suharyati PLT Kalak BPBD Cilacap
BPBD Cilacap hingga kini terus melakukan koordinasi dengan beberapa pihak untuk penyaluran air bersih, salah satunya pihak Pemerintah Desa. Sekitar 65 Tangki air bersih sudah di distribusikan kesetiap desa yang terdampak kekeringan ini. (isa/buz)
Load more