Gibran Rakabuming Raka Enggan Cawe-Cawe Soal Netizen Cabul Yang Hina Istrinya: Aku Santai, 'Ra Melu-Melu'
- ANTARA
Solo, tvonenews.com - Netizen cabul yang menghina dan melecehkan istri Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, Selvi Ananda, dilaporkan ke polisi oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Solo.
Sementara itu, Gibran Rakabuming Raka sendiri mengaku enggan menanggapi akun media sosial penghina istrinya Selvi Ananda dan tak melapor ke pihak kepolisian.
"Aku santai, ra melu-melu (ngak ikut-ikutan, red)," katanya di Solo, Jawa Tengah, Selasa (30/5/2023).
Terkait dengan langkah Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kota Surakarta yang melaporkan pemilik akun Twitter Klasik Pianda (@p40812) ke Polresta Surakarta, ia menyerahkan kepada pihak kepolisian.
"Ya sudah, kita serahkan ke pihak yang berwajib saja. Silakan saja," ucapnya.
Terkait dengan dorongan warganet yang meminta Gibran untuk menyikapi akun tersebut, ia mengatakan sudah ada yang mengurus. Meski demikian, ia enggan memberikan penjelasan lebih detail.
Ia juga mengaku tidak kaget dengan serangan-serangan tersebut, mengingat saat ini sudah mendekati pemilihan umum.
"Dari dulu sudah banyak, kan mendekati pilpres. Sudah biasa seperti itu, yang di sini sudah pernah kena semua. Tapi saya santai, tidak pernah melaporkan. Wis ono sing ngurus (sudah ada yang mengurus)," tuturnya.
PSI Lapor Polisi
Sebelumnya, Ketua DPD PSI Solo Antonius Yogo Prabowo mengatakan PSI Surakarta sepakat melaporkan salah satu akun twitter yang dinilai menuliskan hal yang tidak pantas dan brutal.
"Tidak bisa dijadikan contoh. Kami hanya ingin memberikan pendidikan ke semua orang agar bijak dalam menulis di media sosial," ujarnya.
Antonius mengaku tidak diperintahkan oleh Gibran. Ia menyebut tindakannya adalah murni kesadaran sendiri.
"Tidak, ini kesadaran kami. Dengan segala hormat, kami tidak ada komunikasi dengan Mas Gibran untuk melaporkan. Ini murni hasil diskusi kami di PSI untuk melaporkan ke Polresta, akun Twitter @p40812 semakin dibiarkan tweet-nya semakin arogan," ucap Antonius Yoga di Mapolres Solo pada Senin (29/5/2023).
Dalam melaporkan hal tersebut, ia membawa barang bukti berupa tangkapan layar cuitan akun Twitter tersebut.
Load more