LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Polres Pekalongan Kota saat gelar konfrensi pers kasus penjualan bahan mercon, Rabu (29/3/2023).
Sumber :
  • Tim tvOne - Edi Mustofa

Nekat Edarkan Serbuk Bahan Peledak, Seorang Petani di Pekalongan Diringkus Polisi

Muslikh (34), warga Dekoro RT 05 RW 03 Kelurahan Setono Kota Pekalongan, Jawa Tengah ditangkap aparat kepolisian karena kedapatan menjual serbuk bahan peledak.

Rabu, 29 Maret 2023 - 17:05 WIB

Pekalongan, tvOnenews.com - Muslikh (34), seorang warga Dekoro RT 05 RW 03 Kelurahan Setono Kota Pekalongan, Jawa Tengah harus berurusan dengan aparat kepolisian. Pasalnya ia kedapatan menjual serbuk bahan peledak untuk bahan mercon.

Satreskrim Polres Pekalongan Kota berhasil mengamankan pelaku di rumahnya setelah bertransaksi secara online. Polisi yang melakukan penggeledahan menemukan barang bukti bahan mercon seberat 6 kilogram.  

Dalam konferensi pers di Mapolres Pekalongan Kota, Rabu (29/3/2023), Kapolres Pekalongan Kota AKBP Wahyu Rohadi menerangkan, bahwa petugas mendapatkan informasi pada Selasa (28/3/2023), bahwa di wilayah Setono, Kecamatan Pekalongan Timur digunakan untuk bertransaksi mercon yang berupa serbuk bahan peledak.

" Berdasarkan informasi tersebut, petugas melakukan penyelidikan dan ternyata benar. Akhirnya petugas berhasil mengamankan pelaku yang menjual serbuk bahan peledak (bahan mercon) M. Muslikh 34) warga Dekoro RT 05 RW 03 Kelurahan Setono Kota Pekalongan, Jawa Tengah," kata AKBP Wahyu Rohadi.

Baca Juga :

Selain mengamankan pelaku, petugas juga berhasil mengamankan barang bukti serbuk bahan peledak seberat 6 kilogram. 

"Petugas yang telah mengamankan pelaku, melakukan penggeledahan di rumahnya dan berhasil menemukan serbuk bahan peledak yang sudah dibungkus plastik siap edar seberat 6 kilogram. Ada sekitar 11 plastik yang berisi serbuk bahan peledak dengan berat 5,5 kilogram serta 5 plastik dengan berat 1 ons," ungkap Kapolres.

Pelaku yang mengaku mendapatkan barang tersebut, dibelinya secara online dari Jawa Timur. Barang tersebut yang dikirim lewat paketan ekspedisi. 

" Oleh pelaku barang serbuk bahan peledak akan dijual kembali secara online maupun secara cod. Dan dijual masih berupa serbuk," imbuhnya.

Pelaku kemudian di bawa ke Mapolres Pekalongan Kota untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. 

Sementara itu, pelaku M. Muslikh yang berprofesi sebagai petani ini, mengaku barang tersebut akan dijual kembali.

" Barang nya 6 kilogram dan belum sempat saya jual. Saya menjual nya masih dalam bentuk serbuk," kata Muslikh.

Rencana nya akan dijual kembali secara online maupun COD di wilayah Pekalongan. Dirinya juga mengaku baru kali ini menjual bahan mercon tersebut.

" Saya menjualnya bervariasi tergantung bahan dan jenis serbuk nya, dijualnya per satu kilogram mulai dari 50 ribu, 130 ribu dan 240 ribu," lanjutnya.

Akibat perbuatannya, tersangka dijerat Pasal 1 ayat 1 UU Darurat No. 12 tahun 1991 dengan ancaman maksimal penjara seumur hidup. 

Kapolres Pekalongan Kota menghimbau kepada warga, agar tidak menjual belikan bubuk petasan, mercon maupun sejenisnya, karena sangat berbahaya, baik bagi dirinya maupun orang lain. (Hhm/Buz)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Betrand Peto ungkap perasaannya soal kedekatan sang ibunda Sarwendah dan Boy William yang belakangan ini jadi perbincangan. Ia mengaku bahwa sebenarnya....
Respons Penundaan Kenaikan PPN 12 Persen, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Kita Akan Bahas Ini di Rapimnas

Respons Penundaan Kenaikan PPN 12 Persen, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Kita Akan Bahas Ini di Rapimnas

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), Anindya Bakrie buka suara soal penundaan kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar 12 persen.
Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Kekalahan atas Jepang yang menjadi sorotan ternyata mampu dibenahi oleh Shin Tae-yong ketika memimpin Timnas Indonesia.
Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Kabar menyudutkan kubu pasangan Pilkada Jakarta 2024 yakni Ridwan Kamil - Suswono (RIDO) mencuat pada sejumlah paltform media sosial.
Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Trending
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari menunggu jamaah datang ke masjid diselingi dengan sholawatan setelah adzan hingga sebelum iqamah, memangnya boleh? Buya Yahya berikan penjelasannya
Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat terhadap 26 Perwira Tinggi (Pati) Polri. Acara ini digelar di Gedung Rupatama Mabes Polri pada Jumat (29/11/2024).
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Selengkapnya
Viral