Jawa Barat - Sedikitnya 8 rumah hanyut dan puluhan lainnya terendam banjir setinggi 6 sampai 7 meter di Desa Cibitung, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi pada Jumat (23/9/2022) malam. Dalam peristiwa banjir ini tidak ada korban jiwa.
"Kronologinya dari kemarin hujan deras air mulai naik sekitar pukul 18.00 WIB, dari lokasi yang lain semua tumpah ke perkampungan. Mungkin ditambah air laut sedang pasang, hingga akhirnya muara Cikaso naik," kata Iji Pahrudin, Kepala Desa Cikaso, Sabtu (24/9/2022).
Iji membenarkan ketinggian banjir mencapai 6 hingga 7 meter. Hal itu mengakibatkan 8 rumah warga hanyut dan 50 rumah terendam.
"Ketinggian kurang lebih 6 sampai 7 meter. Banyak terendam bahkan banyak yang hanyut ada sekitar 8 rumah. Penghuninya selamat, rumah (yang hanyut) itu dari tiga ke RT-an. Untuk jumlah kerusakan masih pendataan oleh Kepala Dusun (Kadus). Sementara ada 50 rumah yang rusak," ujarnya.
Untuk kondisi terkini, Iji menyebut air di sebagian lokasi sudah mulai surut. Ia juga menjelaskan situasi banjir tahun ini lebih parah dibandingkan dengan kondisi serupa pada 2016 silam.
"Air sudah normal cuma bekasnya saja masih tahapan evakuasi, kalau dikatakan langganan (banjir) bisa jadi, Kemarin banjir seperti itu 2016 banjir biasa hanya 2 sampai 3 rumah itu hal yang biasa. Kondisi tahun ini lebih parah, lebih besar dari 2016, karena curah hujan besar air dari mana-mana tumpahnya ke Cikaso," beber Iji.
"Sementara warga ada yang diungsikan dahulu, kondisi warga aman. Yang dibutuhkan saat ini mungkin makanan ringan, tindakan kesehatan. Di lokasi sudah ada dari BPBD relawan komunitas lagi bersih-bersih," pungkasnya. (raa/ree)
Load more