Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan gelombang laut setinggi 1,25-2,5 meter berpotensi terjadi di sejumlah perairan Sumatera Utara, seperti perairan barat Kepulauan Nias, perairan barat Kepulauan Batu, dan Samudra Hindia barat Kepulauan Nias.
Berdasarkan pengamatan citra satelit, kata dia, potensi bibit siklon tersebut berada di Samudera Hindia bagian barat daya Aceh yang dapat memicu terjadinya bencana hidrometeorologi.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menerbitkan peringatan dini gelombang tinggi di berbagai wilayah perairan Indonesia pada tanggal 24-27 Agustus 2025.
BMKG juga mengimbau kepada seluruh pengguna jasa kelautan untuk memperhatikan risiko kecepatan angin dan tinggi gelombang terhadap keselamatan pelayaran.
BBMKG Wilayah III Denpasar menerbitkan peringatan dini potensi gelombang laut di perairan Bali dengan ketinggian hingga empat meter diperkirakan pada 12-15 Juni 2025
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Aceh memprakirakan gelombang laut di sejumlah perairan Aceh berpotensi mencapai ketinggian 2,5 meter pada 4-7 April.Â
BMKG mengeluarkan peringatan dini potensi terjadi gelombang laut sangat tinggi hingga 6 meter yang dipengaruhi siklon tropis Taliah di beberapa wilayah perairan di Indonesia.
BMKG Yogyakarta juga menyebutkan potensi gelombang tinggi di perairan selatan DIY diperkirakan masih akan terjadi. Para nelayan diimbau untuk tidak melaut.
BBMKG Wilayah III Denpasar menerbitkan peringatan dini gelombang laut diperkirakan hingga 2,5 meter di sejumlah perairan di Bali berlaku pada 29 November hingga 2 Desember 2024.