Bahkan, sang bayi jarang menangis saat berada di balik jeruji besi saat malam pun mulai menghampiri.
"Waktu hamil, waktu lahiran dalam pejara kaya gimana, ternyata sampai sekarang tidak ada kesulitan apapun. unutk bayi pun sangat layak. Pihak Lapas tidak semuanya, tapi di sini dibantu dari mamih-mamih dari orang dari di sini semua. Saya pun tidak pernah membeli apapun, jadi semuanya dari sini, saling membantu," katanya.
Harapan serta doa pun terus dipanjtakan oleh N untuk masa depan sang anak yang lahir dan besar di Lapas Wanita dan Anak Kelas II A Tangerang itu.
Ia pun percaya akan hal tersebut mengingat membesarkan anak di lingkungan Lapas Wanita dan Anak Kelas II A Tangerang tak seperti bayangan orang di luar sana.
"Jangan seperti ibunya, hanya itu saja. Cuma mungkin haparan saya sendiri, intinya saya tidak ingin anaknnya seperti saya. Walaupun di lingkungan seperti di sini seperti orang lain pikirkan, di sini saya bakal mendidik anak saya tidak seperti orang lain pikirkan," pungkasnya. (raa/mut)
Load more