LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Remaja Pelaku Pencabulan Pria Autis di Tasikmalaya
Sumber :
  • Deden Ahdani

Kabur, Seorang Remaja di Tasikmalaya Nyaris Babak Belur Diamuk Massa Diduga Cabuli Pria Autis Berusia 42 Tahun

Seorang remaja berinisial AN (18), warga Sambongjaya Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, nyaris babak belur diamuk massa pada Kamis (25/08/2022) malam.

Jumat, 26 Agustus 2022 - 01:56 WIB

Tasikmalaya, Jawa Barat - Seorang remaja berinisial AN (18), warga Sambongjaya Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya, nyaris babak belur diamuk massa pada Kamis (25/08/2022) malam. Remaja yang sehari-hari berprofesi sebagai pedagang itu diduga telah melakukan tindakan asusila berupa aksi pencabulan terhadap pria berinisial DS (42) yang mengidap autis. 
 
Ketua RW setempat, Tasdikin mengatakan, pelaku selama ini dikenal sebagai pedagang. Setelah dikonfirmasi, ternyata pelaku mengakui perbuatannya. Kepada ketua RW, pelaku mengaku mencabuli korban dengan memasukan jari ke anus korban. Usai kejadian tersebut, korban mengalami sakit saat berjalan.
 
"Pelakunya pekerja warung, dia jualan. Pengakuan korban udah jelas, pelaku juga udah ngaku, dia sama saya katanya dicolok (Dicabuli). Gak tau pakai alat kelamin atau apa. Waktu pulang sore, dua hari sebelumnya korban jalannya beda. Gatau udah berapa kali, cuma ngakunya waktu itu aja. Korban dicabuli di warung dekat kantor Kelurahan," kata Tasdikin, Kamis (25/08/2022).
 
Dalam kasus ini, aksi pelaku terbilang miris. Pasalnya, korban yang sudah berusia tua itu merupakan orang yang berkebutuhan khusus. Sehari-hari, korban dikenal sebagai pengidap autis IQ rendah.

"Iya si korban itu bisa dibilang agak kurang ini (berkebutuhan khusus). Itu korban warga saya," ucap Tasdikin.

Terungkapnya kasus tersebut bermula ketika korban bercerita kepada warga, termasuk kepada ketua RW bahwa korban dadanya diraba, dan anusnya dimasukan benda panjang. Selain itu, korban juga kerap menunjukan warung tempat pelaku berjualan. Diduga, warung tersebut menjadi tempat eksekusi ketika korban dicabuli.
 
"Awalnya si korban memperlihatkan warung ke saya, saya kan belum tahu kasusnya apa. Ternyata saya tanya - tanya, ternyata ia (korban) dicabuli. Katanya diraba-raba sampai dicolok. Gatau tangan gatau apa, bilangnya panjang. Bilangnya katanya sampai sakit perut," pungkas Tasdikin.

Sementara itu, Kapolsek Mangkubumi, Polres Tasikmalaya Kota, IPTU Hartono mengatakan, setelah menerima laporan dari masyarakat pihaknya langsung mendatangi lokasi. Saat polisi tiba, massa sudah mengepung pelaku yang berada di pos satpam perumahan dan nyaris babak belur diamuk massa.

"Kami menerima informasi bahwa ada seorang yang diduga melakukan perbuatan cabul diamankan oleh warga. Kemudian kami yang piket langsung meluncur ke lokasi. Saat kami ke sana, pelaku diamankan di pos satpam perum kacapi. Ternyata benar, waktu itu warga sudah berkumpul rame-rame di sana. Kemudian, untuk tindak lanjut langsung diamankan ke kantor Polsek," kata Iptu Hartono, Kamis (25/08/2022) malam.
 
Menurut Hartono, karena di lokasi massa semakin beringas, pihaknya membawa pelaku ke Mapolsek Mangkubumi. Saat diinterogasi oleh penyidik, pelaku mengakui perbuatannya. Pelaku memasukkan jarinya ke dalam anus korban. Saat ini, kasusnya dilimpahkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota.
 
"Kami lakukan interogasi, ternyata benar bahwa kejadian tersebut benar terjadi. Selanjutnya, untuk penanganan didorong ke Polres Tasikmalaya Kota oleh unit PPA," ucap Hartono.
 
Hasil pemeriksaan sementara, korban dan pelaku diduga sudah lama saling kenal. Namun, yang menjadi miris adalah korban mengalami keterbelakangan mental atau autis.
 
"Korban dan pelaku laki-laki. Kalau pelaku sendiri berinisial AN. Pelaku dan korban, karena si korban memiliki keterbelakangan mental atau autis, kemungkinan udah kenal lama," pungkas Hartono. (ddn/ade)
 

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Kabar menyudutkan kubu pasangan Pilkada Jakarta 2024 yakni Ridwan Kamil - Suswono (RIDO) mencuat pada sejumlah paltform media sosial.
Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari menunggu jamaah datang ke masjid diselingi dengan sholawatan setelah adzan hingga sebelum iqamah, memangnya boleh? Buya Yahya berikan penjelasannya
Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat terhadap 26 Perwira Tinggi (Pati) Polri. Acara ini digelar di Gedung Rupatama Mabes Polri pada Jumat (29/11/2024).
Trending
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari menunggu jamaah datang ke masjid diselingi dengan sholawatan setelah adzan hingga sebelum iqamah, memangnya boleh? Buya Yahya berikan penjelasannya
Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat terhadap 26 Perwira Tinggi (Pati) Polri. Acara ini digelar di Gedung Rupatama Mabes Polri pada Jumat (29/11/2024).
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Selengkapnya
Viral