ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Pemberdayaan Masyarakat Desa Bulak Indramayu melalui Pengolahan Limbah Biji Mangga menjadi Produk Pangan Inovatif dalam Mendukung Usaha Ekonomi Kreatif

Tim dosen dan mahasiswa dari Program Studi Biologi UNJ melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat Wilayah Binaan Unggulan Universitas (PPM-WBU) di Desa Bulak, Kec. Jatibarang, Kab. Indramayu.
Selasa, 5 Agustus 2025 - 22:04 WIB
Tim dosen dan mahasiswa dari Program Studi Biologi UNJ melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat Wilayah Binaan Unggulan Universitas (PPM-WBU) di Desa Bulak, Kec. Jatibarang, Kab. Indramayu.
Sumber :
  • Istimewa

tvOnenews.com - Dalam upaya menggali potensi ekonomi lokal, tim dosen dan mahasiswa dari Program Studi Biologi Universitas Negeri Jakarta melaksanakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat Wilayah Binaan Unggulan Universitas (PPM-WBU) di Desa Bulak, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu, Kamis (31/7/2025). 

Sebagai sentra produksi mangga di Kabupaten Indramayu, Desa Bulak menghasilkan banyak biji mangga yang selama ini hanya menjadi limbah pertanian yang belum dimanfaatkan secara optimal dan cenderung dibuang begitu saja oleh masyarakat setempat. Menanggapi hal tersebut, tim PPM yang diketuai oleh Pinta Omas Pasaribu, M.Si dan anggota Dr. Adisyahputra, M.S, Rizky Priambodo, MSi, Vina Rizkawati, M.Sc, Rizal Koen Asharo, M.Si dan mahasiswa (Hilmi  Fakhruddin, Aura Maharani, dan Andi Mayra Rizka, Mahasiswa Angkatan 2023 Prodi Biologi UNJ) hadir untuk memperkenalkan teknologi pengolahan sederhana dan aplikatif dalam mengolah biji mangga menjadi produk pangan bernilai, seperti tepung biji mangga yang dapat dijadikan bahan dasar  berbagai aneka olahan makanan.

Kegiatan ini diawali dengan kata sambutan oleh Dr. Adisyahputra, M.S selaku Mantan Dekan FMIPA UNJ, dihadiri pula Kepala Desa Bulak yang diwakili oleh Sekretaris Desa Bulak Bapak Resi Dwi Atmaja, Koordinator Program Studi Biologi Dr. Tri Handayani Kurniati, M.Si, Koordinator Program Studi Pendidikan Biologi Ade Suryanda, S.Pd., M.Si, beserta perangkat desa. 

Kegiatan pelatihan ini berjalan dengan lancar dan mendapat respon yang sangat positif. Antusiasme warga, khususnya ibu-ibu PKK dan pelaku UMKM, terlihat dalam pelaksanaan kegiatan ini melalui banyaknya pertanyaan yang disampaikan oleh warga terkait dengan informasi teknik pengolahan biji mangga menjadi tepung yang selanjutnya dapat diolah menjadi bahan pangan yaitu salah satunya cookies yang dihasilkan oleh tim P2M ini. Beberapa peserta juga menyampaikan keinginan untuk melanjutkan pengembangan produk olahan biji mangga dan berharap mendapat bimbingan lanjutan agar dapat menjangkau pasar yang lebih besar.

"Selama ini biji mangga belum dimanfaatkan secara optimal oleh warga Desa Bulak Indramayu dan kerap dianggap hanya sebagai sampah, padahal biji mangga memiliki kandungan nilai gizi dan sangat berpotensi sebagai peluang ekonomi yang menjanjikan. Kami ingin memberikan wawasan masyarakat agar melihatnya sebagai alternatif usaha yang prospektif," ujar Pinta Omas Pasaribu, M.Si (Ketua Tim Pelaksana P2M).

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT