Bak Film Action, Ojol di Sukabumi Kejar Maling Motor sampai Tertangkap

Sukabumi, Jawa Barat - Ferdi (32 tahun) berprofesi sebagai ojek online (ojol) melakukan aksi heroik, dirinya berhasil menangkap seorang pencuri sepeda motor di Gang Ajid, Kelurahan Gunungparang, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi pada Rabu (9/2/2022) sore.

"Saya lagi nganterin orderan dapat food gitu, nah pas lewat depan stasiun ada si bapak-bapak yang menjadi korban pencurian motor ini lari minta tolong sama saya," ungkap Ferdi bersemangat menceritakan pengalamannya.

Dia lalu memutuskan untuk menolong korban.

"Udah gitu saya tolonglah dia, dia mau ikut (menangkap) tapi percuma, ya udah saya aja yang ngejar," imbuhnya.

Ferdi lantas memacu motornya, mengejar pencuri itu.

"Sampai Gang Ajid akhirnya ketangkap sama saya dan warga, karena saya di jalan sambil teriak-teriak maling," ujarnya.

Lanjut kata Ferdi setelah dirinya dan warga lainnya berhasil menangkap terduga pelaku pencuri motor tersebut, akhirnya polisi datang dan membawanya. 

"Pelakunya dibawa sama polisi, kalau saya ikut mengantarkan motor yang dicuri itu ke polres," jelasnya.

Sementara Dadang S Permana (59) Warga Warungdoyong yang merupakan pemilik motor Yamaha Jupiter Z bernopol F 4097 SM yang dicuri orang, mengaku tidak mengetahui bahwa motornya sudah berada di Polres Sukabumi Kota.

"Saya tadinya sudah pasrah saja, saya jalan kaki dari stasiun sampai ke polres untuk berniat melaporkan kejadian motornya dicuri orang, pas saya sampai di polres saya kaget melihat ada motor saya," ucapnya.

Dadang menceritakan awal kejadian pencurian motor tersebut saat dirinya hendak membeli botol plastik di sebuah toko yang ada di Jalan Stasiun Timur, Kelurahan Gunungparang, Kecamatan Cikole sekitar pukul 17.00 WIB.

"Saya tadi dari rumah mau beli botol untuk kecap, tadi pas parkirin motor depan toko itu, saya lupa kunci motor saya masih tergantung di motornya. Selang beberapa detik motor saya dicuri orang, di situ saya teriak minta tolong akhirnya ada tukang ojol yang mengejarnya," Kata Dadang

Dadang pun bersyukur motor yang dicurinya itu masih bisa kembali. 

"Motor itu sudah 7 tahun yang masih pakai sehari-hari, alhamdullilah masih rezekinya, barusan saya disuruh membuat laporan, dan untuk motornya belum bisa dibawa nunggu kabar dari kepolisian saja," ucapnya.