Polisi Evakuasi Jenazah Janda Beranak Tiga yang Tewas Dalam Kontrakan di Tasikmalaya
Sumber :
Deden Ahdani
Geger! Seorang Janda Beranak Tiga Ditemukan Tewas Dalam Kontrakan di Tasikmalaya
Warga Kampung Cikunir, Mangkubumi Kota Tasikmalaya digegerkan dengan penemuan seorang janda beranak tiga yang tewas di dalam kamar kontrakan, Rabu (12/7/2023).
Tasikmalaya, Jawa Barat - Warga Kampung Cikunir, Kelurahan Cipawitra, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya digegerkan dengan penemuan seorang janda beranak tiga yang tewas di dalam kamar kontrakan, Rabu (12/7/2023) malam.
Diketahui, korban yang berinisial DN (38) itu merupakan janda beranak tiga, yang hidup seorang diri di kontrakan tersebut.
Kapolsek Mangkubumi, Iptu Hartono mengatakan setelah menerima laporan dari masyarakat pihaknya bersama tim Unit Inafis Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota, langsung mendatangi lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan memintai keterangan dari sejumlah saksi.
"Betul, pada awalnya anggota piket menerima laporan dari warga, bahwa ada seorang perempuan meninggal dunia di rumah kontrakan. Kemudian dengan cepat, anggota piket langsung mendatangi TKP," kata Kapolsek Mangkubumi, Iptu Hartono di lokasi kejadian, Kamis (13/7/2023) dini hari.
Setelah mendatangi TKP, kata Hartono, ternyata memang benar bahwa ada orang yang meninggal di dalam kontrakan tersebut, berjenis kelamin perempuan.
"Sesampai kami di TKP, memang betul ada seorang wanita meninggal di rumah kontrakan," ucap Hartono.
Menurut Hartono, hingga kini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kematian korban. Namun, kata Hartono, ia menegaskan bahwa korban merupakan seorang perempuan.
"Masih dalam penyelidikan Tim Identifikasi, untuk saat ini belum bisa menyimpulkan terkait meninggalnya seorang perempuan. Yang jelas ini perempuan," ujarnya.
Dikonfirmasi soal apakah ada tanda - tanda bekas kekerasan pada tubuh korban, pihak kepolisian belum bisa menyimpulkan karena masih dilakukan penyelidikan oleh Tim Identifikasi Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota.
"Untuk tanda kekerasan sendiri kebetulan Tim Identifikasi masih melakukan penyelidikan," pungkasnya.
Usai olah TKP, petugas kepolisian mengevakuasi jasad korban ke Kamar Jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dokter Soekardjo Tasikmalaya guna dilakukan visum. Sementara itu, guna mengantisipasi hal yang tak diinginkan, petugas memasang garis polisi di lokasi kejadian. (ddh)
Betrand Peto ungkap perasaannya soal kedekatan sang ibunda Sarwendah dan Boy William yang belakangan ini jadi perbincangan. Ia mengaku bahwa sebenarnya....
Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), Anindya Bakrie buka suara soal penundaan kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar 12 persen.
Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Sembari menunggu jamaah datang ke masjid diselingi dengan sholawatan setelah adzan hingga sebelum iqamah, memangnya boleh? Buya Yahya berikan penjelasannya
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat terhadap 26 Perwira Tinggi (Pati) Polri. Acara ini digelar di Gedung Rupatama Mabes Polri pada Jumat (29/11/2024).
Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Load more