Denpasar, tvOnenews.com - Adanya sayembara berhadiah Rp 8 miliar bagi siapa saja yang menangkap buronan kasus korupsi Harun Masiku (HM) menuai tanggapan Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata.
"Aku nggak tau orangnya dan ini ada sayembara kan, ya udah kalian ikut saja kalau tau, siapa tau dapat Rp 8 miliar," ujarnya kepada wartawan saat ditemui di acara Pertemuan Pimpinan Lembaga Antikorupsi Negara Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) ke-20 atau ASEAN-PAC, di Sanur, Denpasar, Bali, Selasa (2/12).
Marwata juga menjawab saat ditanya apakah KPK merasa tersindir soal sayembara tersebut. Ia menyatakan, bahwa tidak merasa tersindir dan bahkan mengapresiasi.
"Nggak juga. Kenapa, kan di dalam Undang-undang KPK kan sudah jelas disana. Di dalam rangka pemberantasan korupsi, KPK itu mengajak seluruh elemen bangsa. Nah kalau ada masyarakat yang merasa mungkin kenapa sih nggak ketemu-ketemu bikinlah sayembara, gitu kan. Toh nggak pakai uang negara juga kan. Kalau bisa sih, saya mau bikin sayembara juga lembaga tapi negara kan gak ada yang seperti itu," ungkapnya.
Kemudian, saat ditanya apa kendalanya hingga saat ini Harun Masiku tidak tertangkap. Ia menyebutkan, kendalanya KPK tidak mengetahui keberadaan Harun Masiku.
"Kendalanya apa yah, kita tidak tau saja keberadaan (Harun Masiku), itu kendalanya. Masalahnya kita nggak tau keberadaan yang bersangkutan," katanya.
Load more