News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Kemenkumham Bali Akan Pecat Empat Petugas Imigrasi Kasus Jual Ginjal Jaringan Internasional

Empat oknum petugas Imigrasi Bandara Ngurah Rai dalam kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) jaringan penjual organ ginjal ke Kamboja akan dipecat.
Selasa, 8 Agustus 2023 - 14:45 WIB
Kepala Kemenkumham Bali, Anggiat Napitupulu
Sumber :
  • aris wiyanto

Denpasar, tvOnenews.com - Pascaterungkapnya keterlibatan petugas Imigrasi Bandara Ngurah Rai dalam kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) jaringan penjual organ ginjal ke Kamboja, Kepala Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Bali, Anggiat Napitupulu menyatakan akan memecat empat oknum petugas imigrasi tersebut. 

Anggiat mengatakan, bahwa dalam kasus tersebut pihaknya menghormati proses hukum yang sudah berjalan. Namun, jika nanti proses hukum sudah final atau inkrah dan mereka dinyatakan bersalah akan diberikan sanksi pemecatan seusai Undang-undang Aparatur Sipil Negara (ASN).

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Oke, kita menghormati proses hukum. Kalau sudah final proses hukumnya dan sudah inkrah iya pasti sanksinya akan final, pemecatan. Itu Undangan-undang ASN seperti itu bunyinya," kata Anggiat saat ditemui di Denpasar, Bali. 

Sementara, terkait jalur fast track yang digunakan untuk memperlancar keberangkatan sindikat jual ginjal tersebut. Ia menilai, untuk jalur itu tidak bisa ditutup karena banyak masyarakat yang berkebutuhan khusus menggunakan jalur fast track dan juga digunakan oleh kru serta korps diplomatik atau diplomat negara asing.

"Jalur itu tidak bisa ditutup, karena banyak masyarakat yang berkebutuhan khusus, ada juga korps diplomatik, ada juga dipakai buat kru pesawat" imbuhnya.

Namun, ke depannya untuk mengawasi para petugas imigrasi, pihaknya lebih menekankan pada bagian strukturalnya. Karena, dia mengakui untuk mengawasi anggota di bawah sulit diawasi oleh atasannya. Selain itu, ke depannya yang akan melalui jalur fast track tersebut harus resmi.

"Namanya anggota di bawah mau diawasi atasannya susah pasti, bahwa yang meminta membutuhkan jalur itu adalah sah dan resmi kalau dari kementerian atau lembaga ada tidak surat request, kalau tidak ada, iya jangan," jelasnya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Sementara, terkait evaluasi adanya kasus tersebut. pihaknya akan lebih gencar melakukan pemeriksaan di lapangan dengan waktu yang random. Selain itu, akan diterapkan aplikasi security agar mencegah kejadian yang sama.

"Kembali meningkatkan cek lapangan langsung. Jajaran pimpinan saya sudah mendelegasikan dengan waktu-waktu yang random dan mempelajari jam-jam padatnya penerbangan ke luar negeri, kita tingkatkan pengawasan di situ. Dan di luar itu, kita mengharapkan diterapkannya aplikasi-aplikasi yang terkait dengan security yang akan didrop dari pusat ke Bali," ujarnya. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

IDBW 2025 terselenggara melalui kolaborasi strategis empat co-host.
Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT