LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kepala Kemenkumham Bali, Anggiat Napitupulu
Sumber :
  • aris wiyanto

Bule Australia Ngaku Bayar Rp15 Juta gara-gara Paspor Kotor, Ini Kronologinya

Kemenkumham Bali menerangkan awal mula imigrasi Bandara I Gusti Ngurah Rai memeriksa paspor WNA Australia yang ngaku bayar uang Rp15 juta karena paspornya kotor

Rabu, 12 Juli 2023 - 09:34 WIB

Denpasar, tvOnenews.com - Kepala Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Bali, Anggiat Napitupulu menerangkan awal mula bagaimana petugas imigrasi Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, memeriksa paspor seorang wanita Warga Negara Asing (WNA) asal Australia bernama Monique Sutherland (28) yang mengaku diancam dideportasi, karena paspornya kotor dan harus membayar uang Rp15 juta. 

WNA tersebut awalnya datang ke Pulau Bali bersama ibunya pada tanggal 5 Juni 2023 menggunakan pesawat Batik Air OD178. Kemudian, saat diperiksa petugas imigrasi, paspor dalam keadaan basah, sejak mau berangkat dari Melbourne, Australia, lalu paspor basah tersebut dianggap rusak dan diperiksa oleh petugas imigrasi dengan didampingi pihak maskapai, karena maskapai yang mengizinkan dia terbang ke Bali dengan kondisi paspor seperti itu. 

Monique Sutherland mengaku diinterogasi oleh petugas imigrasi Bali. Menurut Anggiat, itu sebenarnya dilakukan interview atau wawancara kepada Monique Sutherland terkait paspor yang rusak atau basah karena hal itu sesuai SOP di setiap bandara, dan dilakukan di ruangan resmi kantor imigrasi Bali di Bandara I Gusti Ngurah Rai.

"Itu memang SOP terminal internasional setiap bandara dan tidak ada wawancara di counter. Kalau ada second layernya, itu biasnya wawancara singkat kalau di counter. Sehingga masing-masing terminal internasional itu ada officenya," kata Anggiat di Kantor Kemenkumham Bali, Selasa (11/7).

"Jadi karena ada pendalaman kenapa (paspornya) rusak, dia dibawa ke ruang sendiri. Ruangan itu bukan ruangan yang tidak resmi, itu officenya imigrasi di bandara, sehingga interview di situ. Memang saat di interview belum apa-apa dia sudah menangis, ibunya juga sudah menangis," imbuhnya.

Baca Juga :

Namun, saat dilakukan interview juga didampingi oleh pihak Airline Batik Air dan akhirnya Monique Sutherland dibolehkan masuk Bali dengan jaminan dari pihak Airline Batik Air.

"Tapi orang airline ada yang datang mendampingi. Karena orang airline yang menyatakan bahwa paspor itu rusak diketahui sejak dari Melbourne. Sehingga ada dialog di situ, diserahkan kepada airline. Airline juga memberikan surat jaminan kalau semua risiko akan ditanggung mereka. Dan diizinkan masuk ke Bali," ujarnya.

Kemudian, soal Monique Sutherland yang mengaku akan dideportasi karena masuk Bali dengan paspor yang rusak, Anggiat mengatakan bahwa tidak ada pengancaman deportasi itu, tetapi hanya ada konsekuensinya bisa dipulangkan, bila menggunakan paspor yang rusak.

"Bukan ancaman, disampaikan saja apa konsekuensinya. Kalau memang maskapai tidak tahu dari awal bahwa paspornya basah, maskapai tidak akan memberikan garansi, bahwa mereka (maskapai) akan menanggung risikonya. Konsekuensinya seperti biasa, kamu akan pulang balik," ujarnya. 

"Maskapai memberi jaminan bahwa paspornya dari kacamata mereka tidak rusak berat, karena memang tersiram parfum, itu versi mereka. Sehingga mereka kasih jaminan dengan pertimbangan bahwa dia berwisata ke Bali dengan ibunya. Mungkin ada sense of humanity, masa dipisah anak dengan mamanya," jelasnya.

Selain itu, Monique Sutherland dengan ibunya masuk ke Bali menggunakan visa on arrival (VoA) dan melakukan perpanjangan VoA. Sebelum 30 hari sudah kembali ke negaranya.

Kemudian, Anggiat juga menyampaikan, paspor tidak boleh rusak sesuai dengan aturan Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (ICAO) dan memang ada denda kepada airline sebesar 5000 USD.

"Bahwa paspor tidak boleh rusak, tidak boleh kotor. Oleh karena itu, ada ketentuannya kalau memang airline tidak tahu dan (penumpang) masuk, airline yang kena denda. Dendanya besar, dari aturan itu bisa 5000 USD," ujarnya.

"Tapi kalau dari awal airline tahu, memberi excuse (izin), ada surat keterangan kenapa dikasih excuse, mungkin karena sudah punya tiket PP, mungkin kemanusiaan, atau kalau bersama orang tua. Sehingga kalau begini, kita ada second layer process, kita interogasi dia dan airline yang membawa juga kita interogasi," ujarnya. 

Anggiat juga menyatakan, bahwa soal peristiwa ini, pihaknya masih melakukan pendalaman untuk mengetahui permasalahan sebenarnya.

"Kita ada pendalaman, mungkin satu hari ini saya akan dapat informasi yang lebih dalam karena pimpinan pusat sudah menanyakannya," ujarnya. 

Seperti dilansir Daily Mail, saat check-in di konter Batik Air di Bandara Tullamarine di Melbourne, Australia, Monique Sutherland diminta menandatangani formulir biru tambahan. Hal itu karena paspornya yang sudah berusia tujuh tahun sedikit kotor.

Dia mendapat hambatan ketika di Imigrasi Bali. Saat menyerahkan formulir biru tambahan itu, Monique Sutherland kemudian dibawa ke ruang interogasi oleh petugas. Monique melancong ke Bali bersama ibunya.

"Saya ditanya apakah saya sendirian, dan apakah saya seorang traveler biasa (yang sebenarnya bukan). Lalu saya dibawa ke ruang interogasi kecil," ujar Sutherland.

"Para pejabat terus keluar dan masuk dan menanyai saya selama lebih dari satu jam," tambahnya.

Hal yang membuat Sutherland ketakutan adalah ketika para petugas itu tertawa dan berbicara dalam Bahasa Indonesia. Kemudian petugas menyebut bahwa dia terancam dideportasi karena masuk ke Indonesia dengan paspor yang rusak.

Menurut Sutherland, para petugas itu menawarkan solusi agar tidak dideportasi dan tetap bisa berada di Bali, tapi syaratnya mesti membayar AUD 1.500 atau sekitar Rp15,2 juta.

Solusi itu ditolak oleh Sutherland, karena dia merasa paspornya tidak bermasalah, terbukti ketika digunakan saat berangkat dari Australia. Dia enggan membayar denda tersebut.

"Tapi, paspor saya benar-benar diterima dan sudah dicap untuk masuk visa, dan baru setelah saya menyerahkan formulir biru yang saya ambil," bebernya.

Lalu, petugas imigrasi itu kemudian beralih menanyai ibunda Sutherland dengan mengatakan tidak akan mengembalikan paspor apabila denda itu tidak dibayar.

"Mereka mendekati ibu saya yang ketakutan dan meyakinkannya untuk membayar. Mereka juga mengatakan jika tidak membayar, saya tidak akan mendapatkan paspor saya kembali," tuturnya.

Akhirnya, terpaksa Sutherland membayar denda yang diminta oleh petugas imigrasi tersebut. Setelah membayar, ibu dan anak ini dikawal keluar bandara tanpa interogasi lebih lanjut. (awt/far)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Usai Habisi Nyawa Ayah dan Nenek dengan Sadis, Kondisi MAS Kini Diungkap Polisi: Dia Merasa...

Usai Habisi Nyawa Ayah dan Nenek dengan Sadis, Kondisi MAS Kini Diungkap Polisi: Dia Merasa...

Baru-baru ini dihebohkan dengan kabar pembunuhan yang dilakukan anak kandung terhadap ayah dan neneknya.
Rupanya Ruben Onsu dan Sarwendah Sudah Dapat Peringatan Soal Kelakuan Betrand Peto, Ternyata Sifat Aslinya...

Rupanya Ruben Onsu dan Sarwendah Sudah Dapat Peringatan Soal Kelakuan Betrand Peto, Ternyata Sifat Aslinya...

Jauh sebelum Mbak You meninggal dunia, rupanya Ruben Onsu dan Sarwedah sudah mendapatkan peringatan soal tingkah asli Betrand Peto atau Onyo.
Denny Darko Terawang Nasib Percintaan Amanda Manopo, Singgung Soal Hubungan dengan Arya Saloka: Mustahil...

Denny Darko Terawang Nasib Percintaan Amanda Manopo, Singgung Soal Hubungan dengan Arya Saloka: Mustahil...

Ahli tarot Denny Darko meramal nasib percintaan artis Amanda Manopo. Ia menerawang soal hubungan asmara antata Amanda Manopo dengan Arya Saloka.
Rizky Ridho Didesak Tolak Keras FC Tokyo, Tawaran Klub Asal Jepang Itu Dinilai hanya Teknik Marketing Belaka...

Rizky Ridho Didesak Tolak Keras FC Tokyo, Tawaran Klub Asal Jepang Itu Dinilai hanya Teknik Marketing Belaka...

Kabar bek Timnas Indonesia Rizky Ridho sedang diincar klub Jepang, FC Tokyo menuai banyak reaksi. Namun banyak desakan agar bek Persija Jakarta itu menolaknya.
Kabar Kedekatan Pesepak Bola Justin Hubner dan Jennifer Coppen Mencuat, Mamari Akhirnya Bicara Jujur: Aku dan Dia...

Kabar Kedekatan Pesepak Bola Justin Hubner dan Jennifer Coppen Mencuat, Mamari Akhirnya Bicara Jujur: Aku dan Dia...

Belakangan ini fans pesepak bola Justin Hubner dan fans selebgram Jennifer Coppen dikejutkan dengan isu kedekatan dua tokoh publik tersebut.
Drama Donasi Agus Sedih Banget Berlanjut, Kini 537 Resmi Ajukan Gugatan hingga Seret Denny Sumargo dan Teh Novi

Drama Donasi Agus Sedih Banget Berlanjut, Kini 537 Resmi Ajukan Gugatan hingga Seret Denny Sumargo dan Teh Novi

Kasus uang donasi Agus Sedih Banget atau Agus Salim rupanya masih berlanjut panjang dengan fakta-fakta baru.
Trending
Geger! Disabilitas Jadi Tersangka Kekerasan Seksual, Ahli Psikologi Sebut Agus Bisa Paksa Korban Layani Nafsu Bejatnya

Geger! Disabilitas Jadi Tersangka Kekerasan Seksual, Ahli Psikologi Sebut Agus Bisa Paksa Korban Layani Nafsu Bejatnya

Menanggapi kasus dugaan kekerasan seksual yang dilakukan penyandang disabilitas Agus di NTB, ahli Psikologi Forensik Reza Indragiri Amriel ungkap pandangannya.
Hasil Liga Spanyol 2024-2025: Kylian Mbappe Nyekor di Laga Kontra Getafe, Real Madrid Tempel Barcelona di Puncak Klasemen

Hasil Liga Spanyol 2024-2025: Kylian Mbappe Nyekor di Laga Kontra Getafe, Real Madrid Tempel Barcelona di Puncak Klasemen

Kemenangan meyakinkan 2-0 atas Getafe di pekan ke-15 Liga Spanyol 2024-2025 sekaligus membawa Real Madrid menempel ketat Barcelona di puncak klasemen sementara.
Tahan Tangis Usai Jalin Komunikasi dengan Anak Pembunuh Ayah dan Neneknya di Jakarta Selatan, Menteri PPPA Akui Punya Perasaan Ini...

Tahan Tangis Usai Jalin Komunikasi dengan Anak Pembunuh Ayah dan Neneknya di Jakarta Selatan, Menteri PPPA Akui Punya Perasaan Ini...

Kasus pembunuhan ayak dan neneknya oleh seorang anak berinisial MAS (14) di kediamannya kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan terus menyita perhatian publik.
Pantas Rafael Struick Sering Dipanggil Shin Tae-yong Jadi Striker Timnas Indonesia, Tak Disangka Ternyata Dia...

Pantas Rafael Struick Sering Dipanggil Shin Tae-yong Jadi Striker Timnas Indonesia, Tak Disangka Ternyata Dia...

Ternyata ini alasan mengapa Rafael Struick sering jadi striker utama Timnas Indonesia, pantas Rafael Struick kerap dipercaya Shin Tae-yong di Timnas Indonesia.
Usai Shalat Subuh Rezeki Datang Tak Disangka-sangka, Baca Zikir Anjuran Nabi Muhammad SAW ini 100 Kali Kata Mbah Moen

Usai Shalat Subuh Rezeki Datang Tak Disangka-sangka, Baca Zikir Anjuran Nabi Muhammad SAW ini 100 Kali Kata Mbah Moen

Almarhum Mbah Moen pernah membocorkan satu amalan zikir pengundang rezeki secara khusus dibaca 100 kali setelah shalat Subuh dari anjaran Nabi Muhammad SAW.
Jauh-Jauh Datang ke Vietnam, Legenda Sepak Bola Dunia Keturunan Indonesia Ini Justru Dukung Golden Star di Piala AFF 2024 Bukan Skuad Garuda

Jauh-Jauh Datang ke Vietnam, Legenda Sepak Bola Dunia Keturunan Indonesia Ini Justru Dukung Golden Star di Piala AFF 2024 Bukan Skuad Garuda

Legenda sepak bola dunia keturunan Indonesia, Ruud Gullit justru mendukung Timnas Vietnam di Piala AFF 2024 alih-alih Timnas Indonesia.
Pelatih IBK Altos Salahkan Megawati Hangestri usai Lee So-young Cs Dibantai Red Sparks, Sampai Bilang Megatron Itu...

Pelatih IBK Altos Salahkan Megawati Hangestri usai Lee So-young Cs Dibantai Red Sparks, Sampai Bilang Megatron Itu...

Kim Ho-chul selaku pelatih IBK Altos menyalahkan Megawati Hangestri usai anak asuhnya Lee So-young dan kawan-kawan dibantai Red Sparks di kandang sendiri.
Selengkapnya
Viral